Bahkan lanjut dia, setiap kali terbakar mereka harus membeli encer ditambah lagi tidak ada tenaga Instalasi listrik yang tepat, sehingga hal ini berdampak buruk pada pelayanan, bahkan bisa juga mengancam nyawa para staf PDAM dalam melaksanakan tugas di rumah pompa, sebab sedikit sedikit kabel terbakar, ujar dia.
"Untuk itu maka sebaiknya Polisi atau jaksa segera memeriksa Direktur dan Managemen PDAM Rote Ndao," ungkapnya.
Baca Juga:
Merasa Dibohongi, Marsel Isak Tak Terima Tempat Usahanya Ditutup
Sementara itu Direktur PDAM Rote Ndao, Valen Mesakh Ketika dikonfirmasi, Senin (31/07/2023) membenarkan bahwa air sering padam akibat dari beberapa komponen Kabel dan MCB yang selalu terbakar di rumah Pompa.
Ketika disinggung soal pengadaan suku cadang yang sudah 3 bulan tak kunjung datang, Direktur PDAM kembali menjelaskan bahwa, yang melakukan pengadaan staf di gudang tanpa menyebutkan siapa yang dimaksud dan barangnya sudah sampe kemarin hari sabtu," ujar dia. [frs]