WahanaNews-NTT | Dokter Fransiskus Xaverius Lameng atau yang akrab disapa dokter Kus Lameng siap bertarung menuju senayan dengan menjadi Calon Anggota DPR RI pada Pemilu 2024 mendatang. Menariknya, motivasi dan panggilan politiknya ini muncul karena terinspirasi dari sosok sang ayah, David Lameng.
Ditengah lagi bagus-bagusnya mendedikasikan diri sebagai pengabdi dan penggerak SDM masyarakat NTT melalui pendidikan dan kesehatan, dokter Kus Lameng pun tergerak untuk terjun dalam dunia politik praktis.
Baca Juga:
Gelar Rapat Pleno, PKB Papua Barat Daya Sepakat Gus Muhaimin Jadi Ketum PKB 2024-2029
Untuk menggapai impiannya itu, Dokter Kus Lameng yang juga adalah Ketua Keluarga Besar Putra-Putri (KBPP) Polri Resor Sikka ini, akhirnya melabuhkan hatinya melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk menata masa depan NTT yang lebih baik.
Dokter Kus mengatakan bahwa politik sebagai jembatan untuk merealisasikan aspirasi masyarakat dengan berpijak pada tuntutan dan kondisi masyarakat yang sudah lama digelutinya.
Sang Ayah, David Lameng adalah Purnawirawan Letkol Brimob (Polri), yang pernah menjadi Kapolres Flores Timur dan Sikka, juga adalah seorang politisi. Sebagai politisi, ayahnya pernah menjabat Ketua DPRD Sikka dan juga anggota DPRD Provinsi NTT.
Baca Juga:
DPW PKB Papua Barat Laporkan Lukman Edy ke Polresta Sorong Kota Terkait Pencemaran Nama Baik
Dokter Kus Lameng ketika memberikan arahan dalam Uji Kepatutan Dan Kelayakan Bacaleg PKB Sikka di Hotel FX 72 (Foto: Istimewa)
Darah politik dari sang ayah juga mengalir didalam diri Dokter Kus Lameng. Hal itulah yang menggugahnya untuk mengambil keputusan ikut terjun di kancah politik bangsa ini demi menggagas perubahan dan kemajuan untuk NTT.
Atas dasar itulah, Dokter yang juga adalah Ketua DPD Provinsi NTT Budo Kyokai Karate Indonesia itu, menyatakan siap untuk maju sebagai bakal calon DPR RI melalui partai PKB pada pesta demokrasi pemilu 2024 Daerah Pemilihan (Dapil) NTT 1 yang meliputi Flores, Lembata, Alor.
Dihadapan seluruh kader Partai PKB Kabupaten Sikka dan disaksikan oleh Ketua DPC PKB Sikka yang juga adalah wakil ketua DPRD Kabupaten Sikka Yoseph Karminto Eri, Wakil ketua Dewan Pimpinan Daerah PKB NTT, Stefanus Stanis, Dokter Kus Lameng mengaku sudah melengkapi berkas administrasi sebagai bakal calon legislatif dan bahkan sudah berdiskusi langsung dengan Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar.
Baginya, pilihan dalam dunia politik adalah komitmen yang disertai tanggung jawab untuk kepentingan banyak orang terutama kebijakan strategis menyangkut kebutuhan dasar masyarakat.
"Tujuan Saya maju menjadi calon anggota legislatif adalah untuk perubahan NTT yang lebih baik bersama PKB," ungkapnya pada kegiatan Uji Kelayakan dan Kepatutan Bacaleg DPRD Partai PKB, Sabtu (18/03/2023) di hotel FX 72 Maumere.
Ia pun menegaskan bahwa Kebijakan politik sebagai jembatan untuk menentukan arah sasaran pembangunan dan kemajuan NTT, bahkan untuk Kabupaten Sikka, Dokter Kus Lameng menyatakan PKB harus merebut kursi Ketua DPRD Kabupaten Sikka.
Misi Membangun SDM
Setelah 14 tahun menjadi abdi negara sebagai PNS, Dokter F.X. Lameng, MM, memutuskan untuk mundur secara resmi dari PNS tahun 2014, dan keputusan itupun diterima oleh Gubernur NTT.
Bagi dia, alasan di balik keputusan mundur dari PNS adalah ingin fokus membangun Sumber Daya Manusia (SDM) melalui sektor Pendidikan dan Kesehatan bagi masyarakat di NTT.
Niat tersebut ia wujudkan sejak tahun 2008 dengan mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Santa Mathilda di kota kelahirannya, Maumere, Kabupaten Sikka.
Sekolah Menengah berbasis kejuruan tersebut membuka Jurusan Keperawatan, Farmasi, Keperawatan Gigi, Teknik Otomotif dan Pariwisata. Selanjutnya, pada tahun 2011, Dokter Kus Lameng kemudian membangun sekolah serupa di Kabupaten Manggarai, tepatnya di kota Ruteng.
Dokter Kus Lameng ketika menjadi Direktur Pertama Akfar St. Fransiskus Xaverius Maumere dalam acara Wisuda Angkatan Pertama (Foto: Istimewa)
Hingga kini, sudah ada ribuan alumni dari lembaga pendidikan tersebut yang tersebar di Pusat-Pusat Layanan Kesehatan di seluruh NTT, dengan mengemban profesi sebagai Bidan, Perawat, Analis , Tenaga Farmasi dan Profesi lainnya.
Tak berhenti disitu, di tahun 2014, Dokter Kus Lameng kembali membuat gebrakan brilian dengan membangun Lembaga Pendidikan Tinggi bernama Akademi Farmasi Diploma III, dan menjadi satu satunya Akademi Farmasi di pulau Flores.
Dokter Kus Lameng lah yang menjabat sebagai Direktur pertama saat itu, sementara sang Isteri, Dokter Yosephine menjabat sebagai Ketua Yayasan Abraham yang menaungi Lembaga Pendidikan tersebut.
Ditengah kemajuan dan ketenaran Akademi Farmasi saat ini, sehingga membuat animo mahasiswa dari berbagai Kabupaten di provinsi NTT tak kalah antusias menekuni pendidikan di Akademi Farmasi ini.
Karena bagi Dokter Kus Lameng, pendirian Akademi Farmasi tersebut sebagai jawaban atas kondisi yang ada yakni masih minimnya jumlah tenaga Farmasi di NTT .
Profil Singkat
Dokter Fransiskus Xaverius Lameng merupakan sosok pengabdi yang selalu dekat dengan orang sakit, memiliki visi perubahan dan komitmen dengan profesi yang diemban.
Sejak lulus dari Universitas Udayana Bali tahun 1999, Dokter yang akrab disapa Kus Lameng ini, memilih mengabdi untuk tanah kelahirannya di Nusa Tenggara Timur (NTT), dengan mengawali kariernya sebagai seorang Dokter Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Puskesmas Waipare Kewapante, Kabupaten Sikka. Ia kemudian diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) tahun 2001.
Dokter Kus Lameng berpose bersama Kapolda NTT, Irjen Polisi Jhoni Asadoma (Foto: Istimewa)
Dalam pengabdiannya sebagai PNS, dokter kelahiran 3 Desember 1972 ini setia melayani masyarakat sebagai dokter puskesmas, sekaligus merangkap Kepala Puskesmas yang mengurusi manajemen.
Pengalamannya sebagai dokter puskesmas yang harus berjibaku dengan kondisi topografis dan akses pelayanan yang jauh (Puskesmas Keliling), dengan berjalan kaki berjam-jam melintasi hutan dan bukit untuk melayani masyarakat yang sakit.
Selain sebagai Dokter, hingga saat ini Kus Lameng juga mendedikasikan dirinya sebagai Ketua Keluarga Besar Putra-Putri (KBPP) Polri Resor Sikka Dan sekaligus dipercayakan sebagai Ketua DPD Provinsi NTT Budo Kyokai Karate Indonesia. [frs]