Selain itu, untuk menjadi tuan rumah yang baik, maka dipastikan harus adanya dukungan lintas perangkat daerah, sehingga kegiatan ini bisa dimaknai sebagai tanggung jawab kolektif, pungkas Joni Watu.
Ia berharap seluruh perangkat daerah, lurah hingga kepala desa menjaga lingkungan tetap bersih serta menertibkan hewan di lintasan yang akan dilewati peserta.
Baca Juga:
Wujudkan Cinta Tanah Air dan Semangat Nasionalisme, Pemkab Ngada Canangkan Gerakan 10 Juta Bendera Merah Putih
Momentum ini lanjut dia, tidak saja menjadi ajang balap sepeda tingkat internasional tapi menjadi ruang untuk mempromosikan keindahan dan kekayaan budaya Ngada ke mata dunia. “ini adalah momentum berharga untuk mempromosikan destinasi wisata Ngada,” ketus Joni Watu.
Hal senada juga disampaikan Asisten 2 Setda Ngada sekaligus bertindak selaku Ketua Panitia, Nicolaus Noywulli.
Pria yang akrab disapa Nico Noy ini memastikan bahwa Ngada siap menjadi tuan rumah etape yang baik.
Baca Juga:
Usung Tema “Rayakan Puspa Ragam Tanah Ngada” Festival Wolobobo Siap Digelar
Untuk itu, pihaknya sangat berharap dukungan dan kolaborasi dari semua pihak agar pelaksanaan Tour de NTT di Bajawa-Ngada ini bisa berjalan dengan baik.
Hadir dalam rapat pemantapan tersebut, perwakilan Polres Ngada, perwakilan Kodim 1625/Ngada, sejumlah kepala OPD, Camat, Kepala Desa dan Lurah serta undangan lainnya.
Informasi yang diterima WahanaNews.co, peserta Tour de NTT akan bermalam di Bajawa selama 1 malam. Pemkab Ngada telah menyiapkan sejumlah acara untuk menyambut para peserta yang berasal dari 13 negara tersebut.