WahanaNews-NTT | Camat Nita Avelinus Yuvensius, S.Sos meminta kepada Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Mahebora untuk selalu menjadi mitra yang baik bagi pemerintah dalam membangun desa.
Hal ini disampaikan Camat saat memberikan sambutan usai melantik BPD (Badan Permusyawaratan Desa) dari Desa Mahebora, Kecamatan Nita Kabupaten Sikka, di Kantor Desa Mahebora, Rabu (27/07/2022).
Baca Juga:
2 Tahun Tunggak, Pemda Sikka Cabut Persetujuan Sewa Lahan Tugu Tsunami
Selain meminta untuk menjadi mitra yang baik, Avelinus juga berharap agar setelah dilantik, 5 (lima) orang anggota BPD ini dapat menjalankan tugas sebaik-baiknya sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Tugas dan tanggung jawab anggota BPD Desa Mahebora setelah dilantik ini adalah menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya mengikuti regulasi yang ditetapkan pemerintah,” kata Avelinus.
Avelinus menyampaikan bahwa anggota BPD yang sudah dilantik ini juga harus bisa bekerja sama membangun desa Mahebora dan terus menjalin kemitraan sembari mengucapkan proficiat kepada kelima orang anggota BPD tersebut.
Baca Juga:
Diduga Tak Kantongi Ijin Karantina, Polda NTT dan Polres Rote Ndao Diminta Pastikan Proses Hukum Bagi Pengusaha "Jahil" Perdagangan Sirip Hiu dan Teripang
Menurut Avelinus, salah satu syarat dalam Perda tentang pemilihan anggota BPD ini diisyaratkan memiliki keterwakilan perempuan. Desa Mahebora lanjut Camat, adalah yang pertama BPD nya ada keterwakilan perempuan.
Selain itu ada juga syarat lain yang juga sangat penting yakni berkelakuan baik. “hari ini anggota BPD dari Desa Mahebora yang dilantik merupakan orang-orang yang terbaik sehingga dipilih oleh rakyatnya,” ungkap Avelinus.
BPD dan pemerintah desa harus bekerja sama dalam membangun desa. Sebelum melakukan perencanaan lanjut Avelinus, harus didahului dengan penjaringan aspirasi masyarakat termasuk rembuk stunting. BPD dan pemerintah desa merupakan mitra yang baik untuk membangun desa Mahebora kedepan, ujarnya.
Lebih lanjut Avelinus mengatakan, BPD berkewajiban melakukan pengawasan kinerja Kepala Desa selama menjalankan tugasnya. Pengawasan BPD ini sangat berkaitan erat dengan Peraturan Desa (Perdes-Red) dan Perda yang berlaku.
Lebih dari itu, agar kinerja pemerintah desa dapat terkontrol BPD wajib melakukan evaluasi LKPPD, sehingga harmonisasi antara BPD dan kepala desa harus terus dibangun agar dapat menjalankan tugas dengan baik, pungkas Avelinus.
Selain itu lanjut dia, untuk mendapatkan aspirasi, BPD juga harus selalu melakukan pertemuan dengan masyarakat dan wajib menyusun Tatib BPD serta Kalender Kerja.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Mahebora Vinsensius Mbale, S.Pd menyampaikan bahwa pelantikan BPD merupakan momen pesta demokrasi yang dilakukan dengan penuh rasa kekeluargaan, sehingga harus menjunjung tinggi rasa solidaritas.
Vinsensius mengatakan, dengan dilantiknya BPD yang merupakan lembaga independen, diharapkan dapat bermitra dengan pemerintah desa dalam merencanakan pembangunan di desa Mahebora dan menjalankan tugas dengan tanggung jawab didasari semangat solidaritas.
“kita harus menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan solidaritas demi membangun desa Mahebora,” ketus dia.
Sementara itu, mantan Ketua BPD Desa Mahebora Silvester Nong Oris Blolon dalam kesempatan tersebut menyampaikan permohonan maaf jika selama 6 (enam) tahun menjadi BPD ada hal-hal yang tidak berkenan.
Ia mengakui bahwa, selama enam tahun tersebut, BPD Mahebora benar-benar semi oposisi. Ada kritikan dan saran yang dilakukan untuk membangun desa Mahebora.
“Dengan penyerahan tanggung jawab BPD lama kepada BPD yang baru maka, tanggung jawab selanjutnya akan dijalankan oleh BPD yang baru. Kami berharap agar kedepannya tetap bekerja sama dengan memberikan kritikan-kritikan yang membangun,” ungkap pria yang disapa Oris ini.
Pada saat yang sama, Ketua BPD Mahebora yang baru, Yosefina Bunga Bethan mengaku belum banyak bicara lantaran belum bekerja. Namun dirinya memastikan tetap berpartisipasi bersama pemerintah untuk membangun desa.
“Kami belum banyak bicara karena kami belum bekerja. Karena itu kami butuh dukungan masyarakat, agar desa Mahebora menjadi desa yang unggul ke depannya,” ujar Yosefina.
Secara terpisah, Ketua DPRD Sikka Donatus David, SH yang adalah wakil rakyat dari daerah tersebut, ketika dihubungi WahanaNews.co melalui telepon menyampaikan proficiat kepada kelima anggota BPD Desa Mahebora yang baru dilantik.
Ketua DPRD Sikka, Donatus David, SH
David juga berharap agar BPD yang baru dilantik ini bisa membangun kerjasama di semua level sembari meminta untuk selalu menjalankan tugas sesuai dengan aturan yang berlaku.
Kelima anggota BPD Desa Mahebora yang dilantik yakni, Yosefina Bunga Bethan (Ketua), Vikarius Liru (Wakil), Maria Arvina (Sekretaris), Ignasius Arton dan Ignasius Bobi Rebu sebagai anggota. [frs]