NTT.WahanaNews.co | Calon Anggota DPR RI dari Partai Golkar, Maria Yashinta Dewi Maku Djawa atau yang akrab disapa Shinta Maku Djawa menyebutkan bahwa jadi Wakil Rakyat tidak bisa hanya duduk di belakang meja.
Baca Juga:
Bukan Politikus Maupun Pengusaha, Ini Profesi Asli Caleg DPR RI Devara Putri
Hal ini disampaikan Shinta Maku Djawa ketika berkampanye di Lorong Kaget, Kelurahan Waioti, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, Sabtu (27/1/2024) malam.
“ Saya bilang, jadi Wakil Rakyat tidak bisa hanya duduk di belakang meja. Tidak bisa hanya duduk di Jawa sana, di Jakarta sana lalu terima laporan dari tim,” ucap Shinta Maku Djawa, Caleg Partai Golkar nomor urut 5 ini.
Baca Juga:
Real Count KPU, Ini 30 Calon Kuat Anggota DPR RI pada 3 Dapil di Sumut
Menurut Shinta Maku Djawa, siapapun yang mau menjadi Wakil Rakyat termasuk dirinya, harus turun melihat langsung dan bahkan ikut merasakan apa yang dialami warga, sehingga bisa bersuara dengan lantang di Senayan. “Yang mau jadi Wakil Rakyat itu saya bukan tim. Yang nantinya bicara di Senayan itu saya bukan mereka,” pungkasnya tegas.
Lebih lanjut Shinta Maku Djawa menuturkan, Wakil Rakyat itu ibarat senjata untuk membawa aspirasi. Namun, senjata itu butuh peluru dan peluru itu adalah suara dari warga sebagai pemilih.
“ Kami Wakil Rakyat ini sebenarnya cuma senjata saja untuk membawa aspirasi bapak/mama. Senjata itu tidak akan bisa berfungsi dengan baik kalau tidak ada pelurunya. Dan peluru itu ada ditangan Bapak/Mama semuanya berupa suara,” tandas Shinta Maku Djawa.