Isu-isu ini diangkat dari hasil diskusi dengan kelompok-kelompok orang muda dan juga berdasarkan hasil kajian bersama. Harapannya melalui kolaborasi aspirasi dan gerakan orang muda di Sikka dapat bersama mengubah masa depan Kabupaten Sikka yang lebih sejahtera, terutama dalam beradaptasi dengan pengaruh krisis iklim terhadap pemenuhan hak-hak anak.
Dalam kegiatan ini, para remaja asal Kabupaten Sikka ini membeberkan 10 (sepuluh) isu utama yang menjadi dampak adanya krisis iklim terhadap pemenuhan hak-hak anak di Kabupaten Sikka yang dituangkan dalam bentuk cerita fakta.
Baca Juga:
Pesta Raya Flobamoratas, Ajang Festival Mendekatkan Isu Perubahan Iklim kepada Masyarakat Luas
Sepuluh isu tersebut antara lain; Bullyng, Putus Sekolah, Gangguan Mental, Kekerasan Seksual Terhadap Anak, Banjir Rob, Hasil Tangkapan Ikan, Banjir Bandang Magepanda, Sampah, Gagal Panen dan Kurangnya Peran Serta Anak Muda. [frs]
