WahanaNews-NTT | Satuan kerja (Satker ) Pelaksanaan Jalan Nasional ( PJN ) Wilayah IV Prov NTT Melalui petugas pemeliharaan jalan PPK 4.2 gencar melakukan pembersihan saluran Air yang ada di sepanjang jalan kabupaten Ende.
Kegiatan ini dilakukan Dalam rangka untuk mengantisipasi genangan air di musim hujan, yang mengakibatkan terhambatnya akses transportasi masyarakat.
Baca Juga:
Merasa Dibohongi, Marsel Isak Tak Terima Tempat Usahanya Ditutup
kepala Satker PJN IV Flores Melalui Ppk 4.2 welhelmus sugu djawa mengatakan kegiatan pembersihan saluran Ini sebagai langkah untuk mencegah terjadinya genangan air di sepanjang jalan Nasional dalam kota Ende.
Dijelaskan nya bahwa , sampah yang di buang ke drainase selain menimbulkan penyumbatan juga menimbulkan bau tidak sedap dan bisa jadi sebagai sarang penyakit,Tentunya hal ini akan menimbulkan ketidaknyamanan bagi masyarakat.
Baca Juga:
2 Tahun Tunggak, Pemda Sikka Cabut Persetujuan Sewa Lahan Tugu Tsunami
"kapasitas ruang saluran terbatas, ketika ada sedimen sampah akan terjadi penyumbatan yang mengakibatkan terjadinya genangan air di sepanjang jalan,"ungkapnya kepada Media wahanaNews pada Senin,05/02/2023 di ruang kerjanya.
Lebih lanjut Wili menegaskan dalam kegiatan itu para petugas akan turun ke dalam saluran untuk memberaihkan dan mengangkat sampah, serta pengerukan sedimen pada saluran air.
"Sumbatan pada drainase akibat adanya sampah dan sedimen menyebabkan aliran air terhambat sehingga pada saat hujan terjadi luapan air dan genangan,ā€¯terangnya
Ia juga meminta kerjasama dari semua pihak untuk tidak membuang sampah ke dalam saluran Drainase.
"nah air ini kan kalau kita bendung dia, dia akan lari kemana mana, kita berusaha untuk tidak terjadi genangan lagi,"tuturnya.
Lanjut Wilhelmus kegiatan pembersihan itu dilaksanakan di sepanjang jalan Nasional mulai dari Ndao sampai Kecamatan Wolowaru yang merupakan wilayah kerja PPK 4.2, plus jalan menuju Danau Kelimutu.
"Saat ini tim kita selalu ada dimana-mana untuk melakukan kegiatan, ada yang bersih saluran, potong rumput,"ungkapnya.
Dirinya juga menyoroti ada beberapa bangunan yang di bangun diatas Trotoar di sepanjang jalan Nasional, oleh karena itu dirinya mengatakan secepatnya berkoordinasi dengan Satpol-PP untuk melakukan penertiban.
Selain itu juga dirinya meminta kerja sama dari Pemerintah Daerah melalui dinas terkait untuk bisa menertibkan para pedagang yang berjualan di pasar wolowona sebab Aktifitas jualan sudah masuk sampai ke badan Jalan,"tutupnya. [frs]