WahanaNews-NTT | Sebanyak 170 Orang anak Muda, Pelajar dan Mahasiswa yang tergabung dalam wadah Orang Muda Katolik ( OMK) Paroki St Eduardus Nangapanda, keuskupan Agung Ende menggelar Kegiatan Rekoleksi Bersama,Sabtu 27/05/2023.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari sejak tanggal 27-28 Mei 2023 yang bertempat di Woropau Stasi. Gunung Sinai Paumere Desa Kerirea Kecamatan Nangapanda Kabupaten Ende.
Baca Juga:
2 Tahun Tunggak, Pemda Sikka Cabut Persetujuan Sewa Lahan Tugu Tsunami
Kegiatan yang mengangkat tema "membina Iman dan Menjalin Kasih Untuk OMK Yang lebih berkualitas" di pimpin langsung pastor Moderator Rm Benediktus Rafael Loy Djata.
Ketua OMK Paroki St.Eduardus Nangapanda yang di Wakili Boy menyampaikan rasa bangganya kepada seluruh OMK Se-Paroki St.Eduardus Nangapanda yang antusias dan semangat melaksanakan kegiatan Rekoleksi ini.
Baca Juga:
Diduga Tak Kantongi Ijin Karantina, Polda NTT dan Polres Rote Ndao Diminta Pastikan Proses Hukum Bagi Pengusaha "Jahil" Perdagangan Sirip Hiu dan Teripang
Dikatakannya kegiatan ini sangat penting bagi anak muda, selain membina Iman pribadi anak muda kegiatan ini pula sebagai bentuk mempererat hubungan persaudaraan anak muda katolik.
Ia juga berharap dengan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif kepada anak muda dalam hidup menggereja, bermasyarakat dan bernegara.
"Terimakasih kepada adik-adik Orang Muda Katolik yang sudah aktif berpartisipasi dalam kegiatan ini,Mari teman-teman, kita semua harus mengikuti kegiatan ini dengan penuh cermat sehingga bermanfaat bagi perkembangan iman kita,"ujarnya.
Dirinya juga berterimakasih kepada semua stakeholder yang sudah mendukung segala kegiatan Orang Muda Katolik.
"Kami orang muda Katolik paroki nangapanda mengucapkan terimakasih untuk semua dukungan yang sudah kami terima Dalam seluruh kegiatan kami ,"ujarnya.
Sementara itu Pastor Moderator Rm Benediktus Rafael Loy Djata saat dijumpai media ini diokasi kegiatan mengatakan bahwa Rekoleksi Alam ini murni inisiatif Rekan - Rekan OMK sebagai bentuk tindaklanjut dari kegiatan TPATP beberapa waktu lalu.
"Kegiatan ini merupakan inisiatif teman teman orang muda yang kemarin itu sudah mengikuti kegiatan temu omk se-TPATP di Nuabosi,ini bentuk rencana tindaklanjut dan bersepakat kegiatan Rekoleksi alam,"terangnya.
Kegiatan ini selain untuk membina Iman, juga bertujuan untuk menjalin kebersamaan, menyatukan perbedaan para Orang Muda Katolik, hal ini seperti Gereja Katolik yakni Satu, Kudus, dan Apostolik, mestinya dipegang teguh sebagai landasan menjalin kebersamaan dan persaudaraan OMK dengan siapa saja, kapan saja, di mana saja, tanpa membeda-bedakan ras, suku, agama maupun budaya,terang Rm.Beni
Dikatakan Rm.Beni bahwa Orang Muda dalam hidup menggereja tidak hanya merangkum hidup rohani dan keagamaan, namun juga erat kaitannya dengan kehidupan orang muda dalam bermasyarakat dan bernegara..
Oleh karena itu Pria yang akrab disapa Beni ini menegaskan akan pentingnya kegiatan ini dalam membina keakraban sesama anak muda dalam kehidupan menggereja.
"Kalian adalah masa kini dan masa Depan Gereja oleh karena itu setiap Tapak-tapak kaki kalian harus selalu mengarah kepada sesama. OMK harus menjadikan Yesus sebagai andalan hidup, satu-satunya pemberi kekuatan dalam setiap derap langkah hidup kita. Karena bersama Yesus, orang muda akan maju tak gentar,"ujarnya.
kepada Seluruh OMK Rm.Beni mengajak OMK Paroki St Eduardus Nangapanda agar memegang prinsip setia, jujur dan terbuka dalam menjalin hubungan dengan sesama terutama bersama keluarga, sahabat dan kenalan.
"Kehadiran kalian di tengah masyarakat harus benar benar dihayati dengan segala tindakan, Budi baik untuk memancarkan Kristus kepada sesama,"tambahnya.
Dirinya berharap dengan kegiatan ini kedepannya kehidupan anak muda semakin eksis untuk Tuhan, Gereja Katolik, dan umat Allah, serta menjadi berkat dalam bermasyarakat atau bernegara.
Pantauan media kegiatan Rekoleksi Alam ini berlangsung di alam terbuka yakni di tepi kali, Dijelaskan Rm.Beni supaya orang muda dapat merasakan kebebasan Tampa ada ikatan apapun, seperti bentangan alam yang bebas Tampa ada sekatan. [frs]