“Kalau mereka tidak dilibatkan dalam kiprah dan perjuangan partai politik, tentunya kita akan ketinggalan,” ungkapnya.
Untuk itu lajut dia, melibatkan mereke sesungguhnya dalam konteks yang positif dengan mengenal, memahami bahwa ini adalah bagian dari edukatif yang tidak bisa terlepas dari pemilih-pemilih pemula.
Baca Juga:
Khofifah Bertanggung Jawab untuk Menangkan Prabowo-Gibran di Jatim
Romi Juji yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Ngada mengatakan, meski tidak dalam konteks politik elektoral dan tidak bermaksud politisasi, namun keterlibatan kaum milenial dalam perayaan puncak HUT ke-61 Partai Golkar ini sebagai bagian dari kebersamaan.
Partai ini miliknya rakyat, sahamnya adalah rakyat, maka Suara Golkar, Suara Rakyat, tandasnya.
Partai Golkar ini tukas Romi, sangat demokratis dalam menentukan kepengurusan, sehingga sudah seharusnya kaum milenial ini dilibatkan untuk mengenal secara lebih dekat tentang politik.
Baca Juga:
Wacana Ridwan Kamil Masuk Golkar Masih dalam Pembahasan
Selain jalan sehat, semarak puncak HUT ke-61 Partai Golkar Kabupaten Ngada ini juga digelar dengan sejumlah kegiatan lainnya, mulai dari ziarah ke makam para sesepuh partai Golkar, kunjungan ke Rumah AMAN dan Panti CITRA Bajawa, serta ditutup dengan doa bersama dalam Perayaan Ekaristi Kudus. [frs]