Kapolres TTS juga meminta kepada masyarakat TTS untuk selalu berhati-hati dalam berlalulintas. " Lengkapi diri anda dengan pelindung keselamatan helm bagi pengendara sepeda motor dan sabuk pengaman bagi pengemudi mobil, pastikan kendaraan anda di lengkapi surat-surat aman sampai tujuan karena saat ini kegiatan operasi keselamatan masih berlangsung sampai tanggal 17 Maret 2024 mendatang." pesan Kapolres TTS, I Gusti Putu Suka Arsa.
Sementara itu Dandim 1621/TTS, Letkol Inf Shobirin.SAg, tegas menjelaskan bahwa TNI / Polri yang ada di wilayah satuan Kodim 1621/TTS dan Polres TTS tidak ada masalah dan tetap akur.
Baca Juga:
Briptu TW, Eks Ajudan Kapolres Tuban Ditemukan Tewas Gantung Diri
Terkait insiden kesalahpahaman dilapangan antar oknum anggota TNI dan Polri itu kata Dandim, hal biasa dan tidak ada masalah lagi, karena yang bersangkutan yakni Ipda MHY sudah secara terbuka menyampaikan klarifikasi dan permohonan maaf atas kekhilafan yang terjadi, dan permohonan maaf itu sudah disampaikan pada Kamis 07/03/2024 sekira pukul 23:00 wita.
" Tadi malam bahkan tadi pagi Jumat 08/03/2024, yang bersangkutan telah menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada seluruh sahabat-sahabat Anggota TNI dan se-Indonesia dan Kodim 1621/TTS bahkan sudah saling memaafkan, saling merangkul dan juga saling berpelukan dan tidak ada masalah lagi ." ungkap Shobirin.
Untuk situasi Keamanan Di Kabupaten TTS saat ini lanjut Dia, aman terkendali dan sangat kondusif. "Kepada masyarakat dihimbau tetap beraktifitas dan tidak boleh panik terkait insiden yang terjadi itu biasa sebagai kakak beradik di lapangan adalah hal biasa bukan luar biasa." pungkasnya menambahkan.
Baca Juga:
Ratusan Pengemudi Betor Serang Polres Binjai
Lebih lanjut kata Shobirin, langkah antisipasi yang terjadi pasca insiden adalah pihaknya langsung menggelar Apel Luar biasa dengan memberikan ketegasan kepada anggota untuk menjaga sinergitas keamanan di Kabupaten TTS agar tetap aman dan kondusif." tutup Dandim 1621/ TTS ini. [frs]