NTT.WahanaNews.co-Sikka| Operator Sekolah di SDN Wololangga, Kecamatan Mego, Bernadus Dago diduga jadi biang gagalnya Maria Krispina Dhai dalam mengikuti seleksi PPPK tahap 1 tahun 2024.
Hal ini bisa dibuktikan melalui pernyataan Bernadus Dago selaku operator sekolah yang berbeda dalam setiap penjelasannya dengan ketika melakukan klarifikasi di ruang Kepala Dinas PKO Sikka.
Baca Juga:
Pj Bupati HSU Zakly Asswan Sampaikan Jawaban atas Pemandangan Umum Raperda APBD 2025
Kepada NTT.WahanaNews.co, Senin (14/10/2024), Maria Krispina Dhai didampingi suaminya menungkapkan ketidaksesuaian penjelasan operator sekolah terkait data Tenaga Non ASN SDN Wololangga.
Awalnya operator sekolah menyampaikan bahwa nama Maria Krispina Dhai telah diinput dalam file excel dan berada pada urutan pertama. Dan memang benar lanjut Maria namanya ada di file tersebut.
Operator kemudian mengatakan bahwa nama-nama tersebut sudah ia ketik dan diserahkan ke Kepala Sekolah untuk ditinjau kembali, dan selanjutnya diserahkan ke Dinas.
Baca Juga:
Gagal Ikut Seleksi P3K Tahap 1, Maria Krispina Dhai: “Saya Merasa Diintimidasi oleh Operator Sekolah”
“Format laporan data Non ASN itu saya yang ketik tempo hari lalu saya berikan ke Kepsek untuk ditinjau kembali. Dan setelah Kepala Sekolah melihat baru diberikan ke orang Dinas,” ungkap operator sekolah, Bernadus Dago dalam whatsapp group SDN Wololangga.
Kepala Dinas PKO Sikka, Germanus Goleng ketika memfasilitasi proses klarifikasi.