Ini masih sangat langka, sebab lanjut Dia, tenaga fisioterapi masih sangat banyak dibutuhkan jika melihat kondisi kesehatan yang dialami masyarakat saat ini, salah satunya STROKE. “kalau di rumah sakit mungkin hanya butuh waktu 3 hari, tapi ketika dia butuh waktu 1, 2 atau bahkan 5 tahun yang dibutuhkan adalah tenaga fisioterapi. Jadi ini satu-satunya program studi baru yang ada di NTT,” ketusnya menambahkan.
Selanjutnya, Program Studi S1 Informatika Medis. Ini juga kata Kori, yang pertama di NTT. Kalau informatika umum itu banyak. Tapi informatika medis di NTT belum ada, baru ada di Santa Elisabeth Keuskupan Maumere.
Baca Juga:
Dilantik Jadi Ketua STIKES St. Elisabeth, Maria K. Ringgi Kuwa: Dibalik Setiap Rintangan Selalu Ada Peluang Untuk Bangkit
“Jika ada anak yang mau kuliah kesehatan tapi tidak mau menyentuh pasien karena takut, maka dia bisa memilih program studi yang ini. kalau di rumah sakit disebut dengan Rekam Medis. Ini rekam medis murni, dan Prodi ini dikhususkan untuk tenaga rekam medis,” pungkasnya.
Bagi para lulusan SMA/SMK/MA yang mau mendaftar, bisa langsung menghubungi Kampus STIKES St. Elisabeth Keuskupan Maumere, tutup Kori. [frs]