Menanggapi keluhan tersebut, Kepala Desa Bolok, Melki Laiskodat, berjanji akan memperjuangkan aspirasi masyarakat dan mencari solusi atas permasalahan ini.
Kepala Desa Bolok, Melki Laiskodat (kiri).
Baca Juga:
Polusi Udara di Jabodetabek Jadi Ancaman Serius, Pemerintah Didorong Segera Tegakan Hukum
"Kami akan bersama-sama dengan masyarakat untuk mencari jalan keluar. Saya juga meminta warga menyiapkan data terkait masyarakat yang terdampak," ujarnya.
Masyarakat berharap ada langkah nyata dari pihak terkait untuk mengatasi dampak lingkungan dan ekonomi yang mereka alami akibat peristiwa ini, ungkap kepala desa bolok.
Baca Juga:
Tidak Miliki Izin Lingkungan, Pengoperasian AMP di Waisai Sebabkan Pencemaran dan Timbulkan Penyakit ISPA
Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari perusahaan pemilik Kapal Kuala Mas terkait dugaan pencemaran lingkungan yang terjadi. [frs]