Ngada.NTT.WahanaNews.co- PSN Ngada kembali menunjukkan taringnya di ajang Eltari Memorial Cup (ETMC) XXXIV tahun 2025. Tim besutan Kletus Gabhe ini berhasil melangkah ke final setelah menang dramatis 5-4 atas Bajak Laut lewat drama adu pinalti.
Meski sempat unggul lebih dahulu lewat sundulan Adam Abi, PSN Ngada harus melanjutkan pertandingan hingga drama adu pinalti, setelah Bajak Laut berhasil mencetak gol balasan sesaat setelah gol tersebut.
Baca Juga:
TMMD “Lirik” Daerah Benteng Tawa, Sipri Ndiwal Apresiasi Kodim 1625/Ngada
PSN Ngada bangkit dengan semangat juang tinggi demi memastikan tiket final kembali digenggam. Alhasil, mereka pun memenangi laga semi final ini meski lewat drama adu pinalti. Ini adalah kesekian kalinya PSN Ngada mencapai final di perhelatan sepak bola kasta tertinggi di NTT.
Kini, tantangan berat menanti di partai puncak. Laskar Seka Talo, Persena Nagekeo yang sedang dalam performa luar biasa, akan menjadi lawan terakhir tim berjulukan Laskar Jaramasi ini.
Baca Juga:
Tiga Kali Kampiun, Karel Maku Minta Turbo Cup Jadi Ajang Awal Pembinaan Sepakbola Generasi Muda Ngada
Bonus Bagi PSN
Atas prestasi mencapai final, DPRD Ngada bersama STIPER FB dan Karunia Junior & Crew memberikan bonus berupa uang tunai kepada para pemain. DPRD Ngada Rp 15 juta, STIPER FB Rp 5 juta dan Karunia Junior & Crew senilai Rp 3 juta. sehingga total bonus yang didapat sebesar Rp 23 juta.
Ucapan selamat dan semangat disampaikan langsung oleh Ketua DPRD Ngada, Romilus Juji yang saat itu didampingi juga Wakil Ketua DPRD, Yosef Filius David Djawa dan Masri Loko sekaligus menyerahkan secara langsung bonus tersebut.
Dalam arahannya, Romi Juji yang mewakili lembaga DPRD dan para pemberi bonus menyampaikan apresiasi dan selamat atas keberhasil anak-anak PSN Ngada mencapai final.
“PSN ibarat Hati dan Wajah masyarakat Ngada. Untuk itu atas nama lembaga DPRD Ngada saya bersama anggota DPRD yang hadir saat ini menyampaikan proficiat dan terima kasih karena kalian semua telah membuat hati damai dan mengangkat wajah masyarakat Ngada. Teruslah berjuang hingga mencapai titik akhir, dengan menjadikan hati dan wajah masyarakat Ngada terpatri dalam diri kalian semua,” tutup Romi Juji. [frs]