WahanaNews-Labuanbajo | Para pedagang di Pasar Baru Kota Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengeluhkan sepinya pembeli yang membeli dagangan mereka.
Lisa Lis, salah satu pedagang Pasar Baru Kota Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat mengaku kondisi tersebut telah berlangsung lama bahkan terjadi sebelum adanya kenaikan harga BBM.
Baca Juga:
Pasar Senen Blok VI Dibangun, Perumda Pasar Jaya Minta Pedagang Setor Bukti Keseriusan
Meskipun harga barang kebutuhan pokok tidak mengalami kenaikan, kondisi pasar tersebut masih saja sepi pembeli.
"Sudah lama sekali disini sepi sekali, biar harga BBM naik tapi sejauh ini harga masih normal tetapi tetap saja pasar ini selalu sepi pembeli, " ungkap lisa saat ditemui, Rabu 7 September 2022.
Ia menuturkan, hal tersebut diduga terjadi karena sebagian besar pembeli memilih untuk membeli barang kebutuhan pokok di pasar Wae Kesambi, pasar lainnya di Kota Labuan Bajo dan dijadikan sebagai Pasar Tumpah.
Baca Juga:
Pembangunan Pasar Senen Blok VI Mangkrak, Lahan Beralih Fungsi Jadi Hutan Rimba
"Disanakan pasar tumpah jadi kebanyakan orang semua lari beli disana, kami disini sepi sekali," kata dia.
Saking sepinya, sambungnya, kebanyakan pedagang harus merugi akibat barang dagangan yang rusak karena tidak laku.
"Kalau dua tiga hari tidak laku pasti sayurnya rusak jadi kadang kami kasih makan ternak (babi), mau bagaimana lagi, " ucapnya.