WahanaNews-Labuanbajo | 18 ton minyak goreng diduga illegal diamankan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, di Pelabuhan Multipurpose Labuan Bajo, pada Kamis (24/3/2022) malam.
Selain itu, sebanyak 26 sepeda motor diduga tanpa surat juga turut diamankan.
Baca Juga:
Sekjen GEKIRA Partai Gerindra: Pemilukada Damai Bukti Rakyat Cerdas
Komandan Lanal Labuan Bajo, Letkol Laut Roni menjelaskan, minyak goreng dan sepeda motor itu diangkut menggunakan kendaraan ekspedisi dari Surabaya menuju Manggarai Flores.
Anggotanya yang bertugas curiga karena terdapat puluhan motor yang disisipkan dalam beberapa truk.
"Anggota saya bertanya-tanya, seperti dipaksakan. Namanya pengiriman motor itu kan di satu tempat. Ternyata kita cek, motornya tidak ada surat. Kita cek lagi motor lainnya, ternyata tidak ada. Saya perintahkan untuk cek semua, ternyata bodong semua," jelas Roni saat ditemui di kantor Lanal Labuan Bajo, Jumat.
Baca Juga:
Pj Sekda Dairi Paparkan Potensi Kerawanan Jelang Pilkada
Setelah mengecek motor, lanjut dia, anggotanya menemukan minyak goreng dalam jumlah besar di dua truk.
Anggotanya lantas mengecek dokumen pengiriman minyak goreng tersebut.
"Saya perintahkan untuk dicek. Kalau suratnya benar, dibiarkan. Kalau tidak, amankan. Kalau ada apa-apa di tengah jalan, tidak benar, saya yang disalahkan," ungkapnya.