Dandi pun melihat pompa air pembuangan tidak berfungi dan kapal mengalami kebocoran di bagian belakang.
Dandi lalu menginformasikan ke para penumpang tentang hal itu. Para penumpang langsung panik dan mengambil jaket pelampung masing-masing untuk menyelamatkan diri.
Baca Juga:
Dua Kecamatan ‘Clear’ Rekapitulasi, Ketua KPU Kota Bekasi Klaim Pleno Terbuka Kondusif
Apalagi saat kejadian, muatan relatif banyak dan gelombang tinggi.
Bhabinkamtibmas Papa Garang Bripka Muslim yang ada di dalam kapal, kemudian meminta bantuan rekan-rekannya di Labuan Bajo.
Pada pukul 13.20 Wita Satuan Polairud Kepolisian Resor Manggarai Barat menerima laporan, kemudian berkoordinasi dengan petugas SAR dan Angkatan Laut.
Baca Juga:
Mulai Minggu Ini, Deretan Film Blockbuster Big Movies Platinum GTV Siap Temani Akhir Tahunmu!
Pukul 14.00 Wita, tim gabungan dari Polairud Polda NTT, Sat Polairud Polres Manggarai Barat, Basarnas Manggarai Barat dan Lanal Labuan Bajo, menuju lokasi kejadian.
Pukul 14.12 Wita tim gabungan tiba di lokasi kejadian dan mengevakuasi semua penumpang menuju Pulau Papa Garang.
Selanjutnya, pukul 15.22 Wita tim gabungan beserta 22 penumpang tiba di Dermaga Pulau Papa Garang.