WahanaNews-NTT | Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Maumere kembali menggelar serbuan vaksinasi bagi masyarakat maritim. Kali ini dilaksanakan di Pelabuhan Lorens Say Maumere, Kamis (12/05/2022).
Letda Laut (K/W) dr. Zamilah Asrul mengatakan, pada kegiatan serbuan vaksinasi masyarakat maritim ini berhasil memberikan vaksin Covid-19 kepada 224 warga Sikka.
Baca Juga:
Kodim 1603/Sikka dan BIN Gelar Serbuan Vaksinasi Covid-19 di Dua Lokasi
Dijelaskan Zamilah, dari 224 orang warga yang divaksin, 17 diantaranya yaitu anak-anak dan 207 lainnya orang dewasa dan remaja.
Menurut Zamilah, Vaksin yang diberikan itu terdiri dari dua jenis yakni vaksin Pfizer dan Sinovac. Vakksin sinovac hanya diberikan kepada anak-anak umur 6 hingga 12 tahun.
“Kalau jenis Sinovac diberikan kepada anak-anak umur 6 hingga 12 tahun, sementara Pfizer diberikan kepada orang dewasa dan remaja untukk dosis 1, 2 dan 3. Sedangkan vaksin jenis Boster hanya diberikan kepada orang dewasa semata,”kata Zamilah.
Baca Juga:
Gencar Lakukan Vaksinasi Yonif 8 Marinir , Kodim 0203/Langkat , dan Polres Serbuan Ke Tanjung Pura
Menurut Zamilah, anak-anak dan remaja biasanya menggunakan jenis Boster. Namun untuk vaksin Boster, Zamilah dan tim kesehatan Lanal Maumere menggunakan Pfizer khusus untuk umur 18 tahun ke atas.
“Hari ini kami berikan vaksin kepada 224 orang dengan dosis yang berbeda,”kata Zamilah.
Zamilah berharap perlu adanya kesadaran masyarakat untuk mengikuti vaksin demi kesehatan mereka. Kebanyakan masyarakat hanya membutuhkan vaksin saat hendak berpergian keluar daerah atau hendak melakukan perjalanan.
“Kesadaran melakukan vaksinasi untuk kesehatan bagi Masyarakat Sikka masih kurang, mereka banyak melaksanakan vaksin atas dasar kebutuhan memenuhi persyaratan perjalanan. Jadi bukan atas dasar keperluan meningkatkan kesehatan mereka sendiri,” tutur Zamilah.
“Saya berharap masyarakat Kabupaten Sikka divaksin semuanya, walaupun terkadang kami mengalami keterbatasan vaksin, namun kami akan terus berusaha memenuhi dan membantu masyarakat Sikka,” kata Zamilah.
Kekurangan vaksin dikarenakan terjadinya keterlambatan dalam proses pengiriman, dan vaksin tersebut didatangkan dari Kupang. "Tim Kesehatan Lanal Maumere selalu siap membantu vaksinasi masyarakat, namun terkadang proses pengiriman dari Kupang agak terlambat," tutup Bu Dokter Zamilah. [frs]
