WahanaNews-NTT | Denfer Pingak, Pengawas Pertandingan di ETMC XXXII Rote Ndao akhirnya dinonaktifkan dari tugasnya sebagai Pengawas Pertandingan karena dinilai telah mencederai netralitas Asprov PSSI NTT.
Baca Juga:
Meski Dihuni 3 Tim, Persaingan Group G Lolos ke Babak 16 Besar Lebih Seru
Denfer Pingak terlihat hadir di lapangan Bola kaki CH Nehemia Dilak, pada Sabtu pagi (26/8/2023) mengenakan Kostum jersi biru muda Nomor pungung 3, sedang melatih para pemaian Perserond.
Sekretaris Asprov PSSI NTT, Piter Fomeni saat dimintai keterangannya terkait keterlibatan Denfer Pingak yang ikut melatih tim Perserond tersebut mengatakan pihaknya akan bertindak tegas.
" Kalau Asprov PSSI NTT tidak tegas agar Denfer Pingak itu mundur maka orang akan menilai Asprov PSSI NTT tidak netral, " tegas Piter Fomeni, Sabtu (26/08/2023).
Baca Juga:
Mainkan 39 Pertandingan, 86 Gol Tercipta di Babak Penyisihan Group ETMC
Untuk itu pihaknya melalui Komisi Disiplin (Komdis) telah memanggil Denfer Pingak untuk dimintal klarifikasinya, Minggu (27/08/2023).
Denfer Pingak dalam klarifikasinya menjelaskan bahwa saat itu kebetulan dirinya sedang jogging pagi.
" Dia melakukan klarifikasi bahwa kebetulan dia lari pagi terus ada tim Rote yang berlatih disitu, sebagai orang Rote punya panggilan moril, makanya saya bilang ke dia (Denfer-Red) jangankan Denfer, saya juga bisa tapi kan hari ini kita ditugaskan oleh Asprov sebagai pengawas pertandingan artinya kita melepas semua atribut sebagai bagian dari kesebelasan jadi jangan sampai ada pernyataan miring kepada tim yang lolos kepada Asprov bahwa kita ini tidak netral," jelas Ketua Komdis Asprov PSSI NTT, Lukman Hakim, Senin (28/08/2023) siang di Hotel News Ricky, Kota Ba'a, Kabupaten Rote Ndao.