WahanaNews-NTT | Sebagai bentuk komitmen Pemerintah Daerah (Pemda) dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan di bidang kesehatan, Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo meresmikan UPT Puskesmas Paga, Jumat (16/09/2022).
Peresmian ini ditandai dengan Penandatangan Prasasti dan Pengguntingan Pita oleh Bupati Sikka sekaligus penyerahan kunci kepada Kepala UPT Puskesmas Paga.
Baca Juga:
Jawab Penantian Panjang, Robi Idong Bangun Jalan Pemana-Gunung Sari, Warga Sebut Sosok Pemimpin Hebat
Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Sikka Bupati yang biasa disapa Robi Idong ini dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam seluruh proses pembangunan UPT Puskesmas Paga tersebut.
“Terima kasih kepada Pimpinan dan Anggota DPRD serta semua pihak yang sejak awal telah berperan aktif dalam seluruh proses pembangunan mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga peresmian. Ini adalah perjuangan kita bersama.” ungkap Robi Idong.
Bupati Sikka, Robi Idong saat menggunting pita saat meresmikan UPT Puskesmas Paga, Jumat (16/09/2022). Foto: Frans Dhena.
Baca Juga:
Tanggapi Reaksi Emosional Bupati Sikka, Fraksi Golkar Sebut Sebagai Sensasi Politik Yang Sangat Memalukan di Akhir Masa Jabatan
Lebih lanjut Bupati Sikka Robi Idong menyampaikan, pembangunan fasilitas kesehatan ini sebagai bentuk kesadaran bersama bahwa pemenuhan hak-hak dasar masyarakat Kabupaten Sikka ini menjadi penting dan sangat relevan dengan situasi yang terjadi secara global saat ini.
Bupati menyebutkan, dunia lagi dilanda oleh berbagai macam krisis yang dimulai dari Covid-19 sampai dengan perang Rusia dan Ukraina sehingga menyebabkan terjadinya krisis pangan dan krisis energi yang berdampak sangat luas terhadap inflasi-inflasi di berbagai negara.
Menurut Robi Idong, dalam situasi seperti ini yang perlu kita pertahankan adalah hak-hak dasar masyarakat yakni pendidikan dan kesehatan.
Dihadapan Forkopimda yang hadir, Bupati Sikka mengatakan bahwa pihaknya tidak menghendaki setelah UPT Puskesmas Paga ini diresmikan lantas ada yang masuk penjara.
Untuk itu, dirinya mengaku senang karena Kepala Dinas Kesehatan dalam laporannya menyampaikan bahwa hingga saat ini belum dilakukan pembayaran untuk termin terakhir sampai semuanya diperiksa secara detail sehingga tidak terjadi adanya kerugian terhadap negara, ujar Bupati Robi.
Penyerahan Kunci UPT Puskesmas Paga oleh Bupati Sikka kepada Kepala UPT Puskesmas Paga. (Foto: Frans Dhena)
Sehingga pinta Robi Idong, agar sebelum dibayar terlebih dahulu dilakukan proses review sesuai dengan kesepakatan antara Pemkab Sikka dengan Kejaksaan Negeri Maumere untuk melakukan pendampingan. “Jadi nanti reviewnya sama-sama dengan Kejaksaan. Kalau masih ada pekerjaan yang kurang itu diselesaikan,” pungkas Bupati Sikka.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sikka juga menyetujui jika UPT Puskesmas Paga ditingkatkan menjadi Rumah Sakit Tipe D.
Menurut Bupati, peningkatan UPT Puskesmas Paga menjadi Rumah Sakit Tipe D karena adanya beberapa alasan.
Pertama, jika dilihat dari sisi marketnya, letaknya sangat strategis karena berada di daerah perbatasan dengan Kabupaten Ende. “Orang Watuneso bahkan sebagian Wolowaru akan datang berobat disini, sedangkan Tanawawo dan Mego itu sudah pasti, “ kata Robi.
Kedua, kemampuan daya beli. Menurut Bupati, Kabupaten Sikka sudah tercatat dari 321.000 jiwa yang masuk dalam target UHC (Universal Health Converage) yang mana pemerintahnya memberikan akses kepada masyarakat untuk berobat mulai dari Puskesmas hingga ke Rumah Sakit.
Artinya lanjut Bupati Sikka menambahkan, semua warga Kabupaten Sikka yang sakit bisa berobat. Saat ini di negara kita kata Robi Idong, bisnis rumah sakit itu menjanjikan karena semua pasien pasti bayar lewat layanan Jaminan Kesehatan yang ada di BPJS Kesehatan.
Untuk itu Bupati Sikka Robi Idong meminta kepada Kepala Dinas Kesehatan agar mempercepat proses untuk meningkatkan UPT Puskesmas Paga menjadi Rumah Sakit Tipe D karena prosesnya mudah hanya dengan SK Bupati.
Kepada para petugas kesehatan baik dokter, perawat, bidan maupun tenaga kesehatan lainnya, Bupati Sikka berpesan agar terus termotivasi dan bersemangat dalam menjalankan tugasnya memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh lapisan masyarakat dengan sikap yang ramah, tulus dan ikhlas serta menjaga dan memelihara sarana dan prasarana puskesmas ini dengan sebaik-baiknya, tutup dia.
Hadir dalam acara peresmian UPT Puskesmas Paga ini, Ketua DPRD Sikka Donatus David, Anggota DPRD Fraksi Golkar Antonius Hendrikus Rebu, Ketua Tim Penggerak PKK Sikka Ny. Maria Cahyani Idong, Perwakilan Forkopimda Sikka, Camat Paga, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Adat, Para Kapus serta undangan lainnya. [frs]