Aliran bola anak-anak Metro Muda terlihat lebih dominan dengan mengandalkan Farel Naben dan Cesar Laban di lini tengah, sementara anak-anak Wairklau FC berusaha untuk mengimbanginya dengan bermain sabar.
Gustaf Romeo, Wasit yang meminpin pertandingan antara Metro Muda vs Wairklau FC dibantu asisten wasit Faizal Kelen dan Jhoni Pora alias Ogut (Foto: Frans Dhena)
Baca Juga:
Satu Lagi Mantan Finalis Dibikin "Tumbang", PS Nangahure Rebut Tiket Final
Unggul dalam materi pemain, Metro Muda pun berhasil mencetak 7 gol tanpa balas ke gawang Wairklau FC. Skor 7-0 untuk keunggulan Metro Muda ini bertahan hingga wasit Gustaf Romeo meniup pluit panjang mengakhiri pertandingan.
Adapun 7 (tujuh) gol yang tercipta di pertandingan antara Metro Muda melawan Wairklau FC masing-masing dicetak dari hatrick Elson Djagong menit ke 3, 26 dan 46; Doni Kobun, menit ke 36 dan 40; Cesar Laban, menit ke 18 dan Cello Pedor di menit-menit akhir babak kedua.
Baca Juga:
Lolos Semifinal, Metro Muda dan Schalke Cetak Rekor
Abunae Nangahure Bukit, kalah saat lawan Amphibi Waipare (Foto: Frans Dhena)
Sementara itu di pertandingan kedua, Amphibi Waipare melawan Abunae Nangahure Bukit berlangsung seru, karena kedua tim sama-sama saling menyerang.