Di samping itu, ada 63 industri pariwisata yang telah tersertifikasi CHSE (cleanliness, health, safety and enivironment sustainibility) serta berkomitmen menjaga keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan.
Baca Juga:
Viral RSUD Husni Thamrin Tanpa Petugas, Dinkes Sumut Belum Terima Laporan Resmi
Miliki beragan produk wisata
Selain itu, Shana juga mengungkapkan bahwa produk wisata Labuan Bajo saat uni sudah sangat beragam.
Tidak hanya Komodo, tetapi sudah punya fasilitas ramah pejalan kaki, MICE (Meetings, incentives, conferencing, exhibitions), seni pertunjukan Flores Singing Island, produk UMKM Ekraf yang semakin beragam, serta sepeda listrik untuk keliling kota.
Baca Juga:
Sumur Minyak Ilegal Blora Meledak, Korban Jiwa Bertambah Jadi Tiga Orang
Itinerary Wisata 5 Hari 4 Malam di Labuan Bajo, Alam sampai Budaya
Selain itu, kata dia, Labuan Bajo juga sudah melakukan sejumlah upaya, seperti pembenahan kapal dan kendaraan, mengecek kesiapan kapal wisata, memberikan pelatihan Basic Safety Training, dan menerapkan asuransi wisata tujuh hari yang akan melindungi wisatawan selama di Labuan Bajo.