WahanaNews-Labuanbajo | Kebijakan Visa on Arrival (VoA) khusus Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) mulai diberlakukan kembali di Bali tanpa harus karantina.
Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina menyampaikan, pariwisata Labuan Bajo telah siap menyambut kembali kunjungan wisatawan mancanegara (wisman), setelah sebelumnya menurun karena pandemi Covid-19.
Baca Juga:
Diduga Oknum Ketua DPD (LSM) Membekingi Judi Mesin Tembak Ikan di Bagan Siapi-api, Kecamatan Bangko
Syarat Bebas Karantina bagi PPLN di Bali, Sudah Berlaku
"Infrastruktur dan fasilitas kawasan KSPN Labuan Bajo telah selesai dan siap untuk menyambut wisatawan mancanegara dengan wajah baru," ungkap Shana di Labuan Bajo, Selasa (08/03/2022).
Baca Juga:
Ketua KPU Jakarta Barat Ingatkan Dokumen Yang Perlu Dibawa ke TPS Pilkada 2024
Ia melanjutkan, capian vaksinasi di Labuan Bajo kini sudah mencapai lebih dari 85 persen.
Bahkan, pelaku pariwisata bahkan sudah mendapat vaksin booster atau d penguat.
Semuanya dilakukan untuk memberi kenyamanan bagi wisatawan yang datang ke Labuan Bajo.
Di samping itu, ada 63 industri pariwisata yang telah tersertifikasi CHSE (cleanliness, health, safety and enivironment sustainibility) serta berkomitmen menjaga keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan.
Miliki beragan produk wisata
Selain itu, Shana juga mengungkapkan bahwa produk wisata Labuan Bajo saat uni sudah sangat beragam.
Tidak hanya Komodo, tetapi sudah punya fasilitas ramah pejalan kaki, MICE (Meetings, incentives, conferencing, exhibitions), seni pertunjukan Flores Singing Island, produk UMKM Ekraf yang semakin beragam, serta sepeda listrik untuk keliling kota.
Itinerary Wisata 5 Hari 4 Malam di Labuan Bajo, Alam sampai Budaya
Selain itu, kata dia, Labuan Bajo juga sudah melakukan sejumlah upaya, seperti pembenahan kapal dan kendaraan, mengecek kesiapan kapal wisata, memberikan pelatihan Basic Safety Training, dan menerapkan asuransi wisata tujuh hari yang akan melindungi wisatawan selama di Labuan Bajo.
"Kami juga telah membangun konektivitas Labuan Bajo dengan 35 daerah tujuan wisata (DTW) sepanjang Flores, Lembata, Alor dan Bima, termasuk 30 desa wisata tematik."
"Sehingga menambah pilihan bagi wisatawan tinggal lebih lama, seperti Waerebo, Kampung Bena, Kelimutu, dan lain sebagainya," ujar Shana. [rda]