“Ini preseden buruk dalam perpolitikan di Sikka. Kami tetap melakukan konsolidasi dan memilih tetap satu komando bersama Ibu Heldigardis Sunur,” tegas Ivan menambahkan, sesuai dengan keputusan sebelumnya, 21 PAC Partai Garuda yang telah mundur ini akan tetap bergerak untuk kerja kerja pemenangan Paket SARR dalam Pilkada Sikka 27 November 2024.
Sementar itu, Sekretaris DPC Partai Garuda Sikka demisioner, Faustinus Vasco menyampaikan apresiasi atas loyalitas 21 PAC yang mundur dari Partai Garuda Sikka.
Baca Juga:
Babak Baru Segera Dimulai, Jane Natalia Suryanto Pilih Mundur dari PSI
“Hari ini dalam rapat bersama PAC, 21 PAC secara tegas menyatakan komitmen secara tertulis untuk mundur dari keanggotaan dan struktur Partai Garuda Sikka. Ini bukti loyalitas terhadap Ibu Heldigardis Sunur selaku Ketua DPC Partai Garuda Sikka demisioner,” ungkap Vasco.
Dengan pengunduran diri tersebut kata Vasco, maka gerbong Partai Garuda sebelumnya dibawah kepemimpinan Ketua DPC Partai Garuda demisioner, Heldigardis Sunur di Kabupaten Sikka sudah tidak ada lagi. Yang ada hanya gerbong PLT Partai Garuda besutan DPP.
“Nanti surat pengunduran diri dari 21 PAC Partai Garuda ini akan kita kirimkan ke KPU Sikka, ke DPD Partai Garuda Provinsi NTT dan DPP Partai Garuda,” jelasnya.
Baca Juga:
Mundur dari Ketum Golkar, Airlangga Hartarto Katakan untuk Menjaga Keutuhan Partai
Kembali ke PKPI dan Dukung Paket SARR
Sementara itu, Heldigardis Sunur yang akrab disapa Aci Fang menegaskan, pasca pengunduran diri 21 PAC Partai Garuda Sikka, ia telah memilih kembali ke partai yang ia pimpin sebelumnya yakni Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).
Dikatakan, pengurus DPC Partai Garuda demisioner sejatinya adalah orang orang yang telah bersamanya selama 10 tahun di PKP. “Meski PKP tidak lolos verifikasi Pemilu 2024-2029, tetapi ke depan, kita tetap konsolidasi untuk berjuang bersama PKP melalui tahapan verifikasi parpol. Dan saya janji, Pemilu 2029, kami akan rebut kembali 2 kursi DPRD Sikka dari Partai Garuda,” ujarnya.