WahanaNews-NTT | Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sikka mencatat pada Maret 2023 terjadi year on year (yoy) sebesar 6,39 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 115,24. Tingkat inflasi month to month (MtM) pada Maret 2023 sebesar 1,09 persen dan tingkat inflasi year to date (YtD) pada Maret 2023 sebesar 1,5 persen.
Penyebab terjadi inflasi di Kota Maumere didominasi dari Kelompok Bahan Makanan, khususnya harga beras yang mengalami peningkatan sebesar 0,40 persen.
Baca Juga:
Sekda Sulbar Ajak Pemerintah Daerah Perkuat Sinergi Kendalikan Inflasi di Wilayah
Demikian disampaikan Kepala BPS Sikka, Kristanto Setyo Utomo dalam rilis inflasi yang diterima WahanaNews-NTT.co, Senin (03/04/2023).
Selain itu, fenomena musiman memasuki bulan Ramadan juga turut mendorong terjadinya peningkatan harga khususnya dari Kelompok Transportasi (tiket pesawat dan harga sepeda motor).
Dikatakan Kristanto, memasuki bulan Ramadan Maret tahun 2023, Kota Maumere mengalami inflasi sebesar 1,09 persen dibanding Februari. Kondisi ini menggambarkan bahwa tingkat harga di Kota Maumere pada bulan Maret secara umum mengalami peningkatan dibanding bulan sebelumnya.
Baca Juga:
BPS Sulawesi Barat Catat Inflasi Bulan ke Bulan 0,33 Persen Akibat Kenaikan Harga
Beberapa sub kelompok lain yang mengalami peningkatan harga adalah lanjut dia yakni, sub kelompok listrik dan bahan bakar rumah tangga, sub kelompok pakaian, sub kelompok sewa dan kontrak rumah, sub kelompok barang pecah belah dan peralatan makan minum, sub kelompok jasa pelayanan makanan dan minuman.
Beberapa komoditas pada sub kelompok yang mulai mengalami kenaikan harga pada masing-masing sub kelompok ini masih berkaitan dengan fenomena musiman bulan Ramadan, jelas Kristanto.
Lebih lanjut Kristanto menuturkan, jika dilihat secara tahunan (YoY), pada Maret 2023 Kota Maumere mengalami peningkatan harga yang relatif tinggi yaitu mencapai 6,39 persen dibanding tahun sebelumnya. Kenaikan harga yang signifikan dibanding tahun sebelumnya ini harus menjadi perhatian serius semua pihak agar daya beli masyakat tetap stabil.
Kristanto berharap agar pemerintah bersama stakeholder terkait harus waspada dan mengantisipasi sehingga dapat menjaga kestabilan harga di Kota Maumere.
Adanya peluang penambahan stok beras pada musim panen yang biasanya terjadi pada bulan Maret dan April diharapkan dapat membantu meredam kenaikan harga beras, ujarnya.
Sedangkan beberapa komoditas musiman menjelang hari raya Idul Fitri yang berpeluang memicu terjadinya inflasi juga harus dapat dijaga ketersediaannya dan diantisipasi jika terjadi kenaikan harga yang relatif tinggi, tandas Kristanto menambahkan. [frs]