Manifesto ini dirancang bersama-sama oleh perwakilan dari tiap-tiap koalisi dalam VCA yang sebelumnya telah mengadakan Local Champion Camp, sebuah platform temu untuk mengidentifikasi dan mendukung individu atau kelompok yang telah menunjukkan kepemimpinan dalam aksi iklim lokal.
Manifesto Suara Bae dari Timur berangkat dari problem lokal dan inisiatif, serta kerja-kerja para anggota koalisi VCA yang telah menyumbang banyak praktik baik sebagai bentuk negosiasi, adaptasi, serta resistensi terhadap isu iklim, terutama berkaitan dengan kebijakan yang tidak ramah pada kelompok-kelompok paling terdampak.
Baca Juga:
Pesta Raya Flobamoratas, Ajang Festival Mendekatkan Isu Perubahan Iklim kepada Masyarakat Luas
Dialog publik yang digelar di Maumere menampilkan tiga pembicara utama, antara lain Arti Indallah Tjakranegara dari VCA, Servasius Sidin dari Koalisi Adaptasi, dan Paulus Hilarius Bangkur, Kepala Dinas Perikanan/Plt. Kepala Bapperida Sikka, dimoderatori oleh Puji Sumedi, manajer program ekosistem pertanian di KEHATI.
Para peserta diskusi.
Baca Juga:
12 Tahun Berkarya LSM PATRA Peduli Air dan Lingkungan
Arti Indallah berbagi tentang bagaimana VCA sebagai program berupaya menavigasi aksi-aksi lokal menghadapi perubahan dalam berbagai komunitas dengan isu yang sangat interaksional dan kontekstual. “Perubahan iklim global, menuntut solidaritas global, kolaborasi bersama semua pihak untuk turut berpartisipasi menjamin keadilan iklim dan kedaulatan ekologis,” ujarnya.
Sementara itu, Servasius Sidin berbagi tentang praktik-praktik baik yang ia lakukan bersama dengan berbagai komunitas di Koalisi Adaptasi. Ia menekankan tentang pentingnya advokasi kebijakan yang mengedepankan partisipasi warga terutama yang rentan dan paling terdampak terhadap isu iklim.
Paulus Hilarius Bangkur berupaya melihat seluruh krisis dan isu ekologi, khususnya iklim dari sisi kebijakan pemerintah daerah. “Ragam kemungkinan kerja kolaborasi multipihak dan lintas sektor butuh digalakan dan dilaksanakan secara kolaboratif dan reparatif bagi semua,” ucapnya.