Baca Juga:
Meski Dihuni 3 Tim, Persaingan Group G Lolos ke Babak 16 Besar Lebih Seru
WahanaNews-NTT | Persim Manggarai beruntung memiliki pemain sehebat Indra Woda. Selain memiliki skil yang luar biasa, Indra Woda mampu menjadi pembeda, sehingga ia pun dipercayakan sebagai kapten tim Persim Manggarai dalam perhelatan Liga 3 ETMC XXXII Rote Ndao kali ini.
Bermain di Lapangan C.N. Dillak, Selasa (15/08/2023) Indra Woda menunjukkan kelasnya sebagai pemain yang berhasil membebaskan timnya dari kekalahan. Golnya di menit-menit akhir babak kedua membuat skor imbang 2-2 saat bertemu PSKN Kefamenanu.
Ditambah lagi saat itu Persim Manggarai hanya bermain dengan 10 pemain, setelah striker andalan mereka Yulius Tiwu harus dikeluarkan akibat melanggar salah satu pemain PSKN Kefamenanu. Wasit yang memimpin pertandingan memberikan kartu kuning kedua. Lantas Yulius Tiwu langsung mendapatkan kartu merah karena sebelumnya dia juga telah mendapat kartu kuning pertama.
Baca Juga:
Mainkan 39 Pertandingan, 86 Gol Tercipta di Babak Penyisihan Group ETMC
Meski bermain dengan 10 pemain dan dalam posisi tertinggal Persim Manggarai tetap mengambil inisiatif penyerangan dan menguasai jalannya pertandingan.
Skor imbang 2-2 menjadi skor akhir dalam pertandingan antara PSKN Kefamenanu vs Persim Manggarai.
Jalannya Pertandingan
Pada pertandingan yang berlangsung selama 2 x 45 menit, Persim Manggarai sebenarnya mampu mendominasi penguasaan bola terutama di babak pertama. Bahkan, sebelum turun minum tim berjuluk Laskar Motang Rua mampu menahan imbang 1 -1 atas PSKN Kefamenanu tim dengan julukan Meo Naek Biinmafo.
Bermain di stadion, C.N. Dillak, Persim Manggarai lebih dahulu tertinggal di menit ke 59 melalui gol Indra Woda. Namun 5 menit berselang, Yulius Tiwu berhasil menyamakan kedudukan.
PSKN Kefamenanu bisa saja memenangi laga ini usai unggul 2-1 di menit ke 73. Bersamaan dengan itu Persim Manggarai harus kehilangan striker lincah mereka Yulius Tiwu yang terkena kartu merah akibat melanggar salah satu pemain PSKN Kefamenanu.
Unggul dalam skor dan juga jumlah pemain membuat anak-anak PSKN mulai melancarkan serangan dengan maksud menambah gol.
Alih-Alih ingin menambah gol, melalui sebuah skema serangan balik dan penetrasi apik yang luar biasa dari anak-anak Persim Manggarai membuat Indra Woda mencetak gol keduanya untuk menyamakan kedudukan.
Skor 2-2 ini bertahan hingga pertandingan usai. Kedua tim sama-sama berbagi angka, namun Persim Manggarai masih berada di puncak klasemen dengan 4 poin, hasil dari sekali menang dan sekali seri.
Sesi Wawancara 2 Tim Usai Pertandingan.
Sementara PSKN Kefamenanu berada di posisi buntut dengan 1 poin hasil sekali seri dan sekali kalah. BMU Alor kini menempati posisi Runner Up dengan poin 3 unggul produktivitas gol atas platina FC yang berada di posisi 3.
Pelatih PSKN Kefamenanu, Thomas Agustinus Batta, mengaku sedikit kecewa dengan hasil ini. Tetapi, ia menilai pemain sudah bekerja keras dan siap mengevaluasi kinerja untuk menghadapi laga selanjutnya.
"Babak kedua pemain sepertinya kelelahan. Kami akan evaluasi untuk menghadapi laga ketiga " jelasnya seusai pertandingan.
Sementara itu, saat yang sama, Pelatih Persim Manggarai Prio Handoko optimis timnya akan menang di pertandingan berikut sehingga bisa lolos ke babak 16 besar. [frs]
