Lebih lanjut, selain mendorong pengembangan produk dari UMKM, pihaknya juga tengah melakukan identifikasi pengklasifikasian UMKM agar pola intervensi yang diberikan bisa tepat sasaran.
Theresia mengungkapkan, pemasaran tidak lagi menjadi permasalahan UMKM karena adanya digitalisasi.
Baca Juga:
Sekjen GEKIRA Partai Gerindra: Pemilukada Damai Bukti Rakyat Cerdas
Namun demikian, pihaknya tetap membantu proses pemasaran secara daring melalui Sentra UMKM yang tengah disiapkan dalam waktu dekat. Sentra UMKM itu akan menjadi tempat bagi UMKM memamerkan produknya sekaligus menjual dengan harga UMKM tersebut.
Theresia menjelaskan, berdasarkan data data yang dimiliki per Desember 2021, jumlah UMKM yang tersebar di Manggarai Barat sebanyak 7.662 UMKM dengan 60 persen UMKM bergerak di sektor pertanian, 23 persen pada sektor perdagangan, dan 14 persen pada sektor industri olahan (kriya kuliner). [rda]