WahanaNews-Labuanbajo | Satu unit kapal KP Kresna-7004 disiapkan Badan Pemelihara Keamanan Kepolisian Republik Indonesia (Baharkam Polri) untuk mendukung pengamanan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT.
"Kegiatan pengamanan masyarakat adalah utama. Jangan sampai fasilitas yang negara yang bersumber dari pajak rakyat diperlakukan sewenang-wenang atau berbuat enaknya untuk kepentingan lain yang menyakiti hati masyarakat," kata Kepala Baharkam Polri Komjen Pol. Arief Sulistyo usai pemeriksaan kapal dan anak buah kapal KP Kresna-7004 di Labuan Bajo, Kamis.
Baca Juga:
Kemen PPPA Tegaskan Komitmen Lindungi Korban Kekerasan Seksual dengan Regulasi dan Layanan Terpadu
KP Kresna-7004 merupakan kapal milik Baharkam Polri yang disediakan khusus di Labuan Bajo untuk pengamanan di wilayah perairan Polda NTT dan keamanan DPSP Labuan Bajo.
Arief mengatakan bahwa Labuan Bajo, terutama Taman Nasional Komodo, merupakan tujuan wisata dunia dengan aktivitas pariwisata yang harus dijaga dan diamankan.
Maka, seluruh awak kapal harus memegang teguh profesionalitas dan pelayanan kepada masyarakat demi kelancaran upaya pengamanan destinasi pariwisata premium di Labuan Bajo.
Baca Juga:
Datangi Polres Malang Kota, Puluhan Kyai dan Ulama Suarakan Netralitas APH
Ia meminta komandan kapal dapat memberikan pembinaan, pengawasan, dan motivasi bagi seluruh personel kapal dan membangun sinergi dengan seluruh komponen masyarakat untuk mengelola keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah tersebut.
Mereka harus mencegah segala tindak kejahatan yang ada di perairan Labuan Bajo dan menegakkan hukum atas kegiatan yang mengancam aktivitas masyarakat di Labuan Bajo.
Menurut dia, kejahatan yang terjadi di perairan akan merugikan masyarakat setempat dan merusak lingkungan hidup di laut. Oleh karena itu, perlu peningkatan pengamanan dan butuh kerja sama dengan masyarakat.