WahanaNews-NTT | Lomba Pacuan Kuda yang dilaksanakan di Stadion Gelora Samador Maumere, resmi ditutup oleh Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo pada Selasa (01/11/22). Perlombaan yang digagas oleh Ketua Pordasi Sikka, Adeodatus Buang Da Cunha dan Kasatlantas Polres Sikka ini berlangsung selama 5 (lima) hari sejak tanggal 28 Oktober hingga 01 Nopember 2022.
Perlombaan pacuan kuda ini mengikutsertakan 40 ekor kuda pacu yang berasal dari Kabupaten Manggarai, Ngada, Nagekeo dan Sikka.
Baca Juga:
Usung Tema Budaya Lokal, Paket ROMANTIS Gelar Kampanye Akbar, Ajak Masyarakat Sikka Berpolitik Santun
Sebagaimana diketahui bahwa lomba pacu kuda ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan dalam rangka menyemarakkan Hari Sumpah Pemuda tahun 2022 bertajuk Bupati Sikka Cup.
Saat menutup perlombaan pacuan kuda pada Selasa (01/11), Bupati Sikka yang akrab disapa Robi Idong ini menyampaikan apresiasinya atas kerja keras panitia dan juga Pengurus Pordasi Sikka dibawah pimpinan Adeodatus Buang da Cunha dan juga Kasatlantas Polres Sikka, AKP Firammudin, SH, yang telah menyelenggarakan kegiatan lomba pacu kuda ini dengan sukses.
“Saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya, yang pertama kepada Kasatlantas Polres Sikka, karena berkat jasa dan bantuannya untuk bagaimana memenej dan membangun komunikasi dengan teman-teman dari daerah lain, karena kuda-kuda kita di Kabupaten Sikka belum siap demi membangkitkan kembali dan membantu masyarakat Kabupaten Sikka yang rindu akan olahraga ini,” ujar Robi Idong.
Baca Juga:
Tak Disangka, Robi Idong Mampu Dongkrak IPM Kabupaten Sikka Jadi Terbaik Kedua di NTT
“Kemudian saya menunjuk pa Buang da Cunha untuk menjadi ketua panitia. Orang ini orang yang berani. Saya memberikan apresiasi yang luar biasa kepada kedua orang ini yang telah menggerakkan. Kalau tidak maka acara ini tidak mungkin terselenggarakan, dana tidak kita miliki, semuanya tidak kita miliki, hanya semangat kita semua, terutama semangat pa Kasatlantas dan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sikka, pak Buang da Cunha.” ungkap Bupati Sikka menambahkan.
Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo saat menutup Lomba Pacuan Kuda Bupati Sikka Cup.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Sikka Robi Idong juga menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada seluruh panitia, para sponsor, pihak keamanan dari TNI-POLRI, tenaga kesehatan dan seluruh masyarakat Kabupaten Sikka yang telah mengambil bagian untuk menyukseskan lomba pacuan kuda ini.
Selanjutnya Robi Idong menuturkan, kegiatan ini tidak putus dihari ini. kedepan akan terus dilanjutkan. Mudah-mudahan paling sedikit 2 kali dalam setahun sembari mengundang pemilik-pemilik kuda dari Kabupaten tetangga untuk ikut berlaga lagi jika lomba pacuan kuda ini kembali digelar.
Bupati sikka menyebutkan bahwa Pemerintah Kabupaten Sikka sudah menyiapkan arena khusus dan memenuhi standar sebagai tempat untuk perlombaan pacuan kuda.
Untuk itu selaku Bupati, dirinya meminta kepada Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Sikka, agar mulai mempersiapkan bibit-bibit kuda pacu untuk lomba, sebagai satu motivasi bagi masyarakat Kabupaten Sikka.
Secara terpisah, Ketua Panitia Lomba Pacuan Kuda Bupati Sikka Cup, Adeodatus Buang da Cunha ketika dikonfrimasi WahanaNews.co usai penyerahan hadiah mengatakan, tujuan utama dari lomba pacuan kuda ini adalah untuk memotivasi minat masyarakat di Kabupaten Sikka agar semakin mencintai olahraga berkuda.
Karena menurutnya, olahraga pacuan kuda merupakan sarana hiburan yang murah bagi seluruh masyarakat.
Untuk itu sebagai Ketua Pordasi Sikka, Buang da Cunha menyambut baik kehadiran dan dukungan pemerintah dalam kegiatan tersebut.
“Sebagai pengurus Pordasi Sikka, terima kasih banyak atas dukungan pemerintah, termasuk menyiapkan fasilitas di Gelora Samador ini. meski tempat pacuan kuda ini masih bersifat sementara, namun untuk kebutuhan dasar pacuan kuda sudah terpenuhi,” ketus Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Sikka ini.
Meski baru terjadi lagi, dimana 26 tahun yang lalu pernah dilaksanakan lomba pacuan kuda ini, Buang da Cunha mengakui bahwa selama lima (5) hari pelaksanaan ini, antusiasme masyarakat cukup tinggi.
Untuk itu ia berharap agar kegiatan ini terus dilaksanakan dan akan menjadi agenda rutin tahunan Pordasi Kabupaten Sikka.
Sebelum menutup Lomba Pacuan Kuda, Bupati Sikka Robi Idong pun berkesempatan memberikan pengalungan selendang kepada Ketua Panitia Buang da Cunha, Kasat Lantas Polres Sikka AKP. Firammudin, SH dan Ketua DPRD Nagekeo Seli Adjo.
Turut hadir dalam partai final lomba pacuan kuda Bupati Sikka Cup ini, Ketua Tim Penggerak PKK Sikka Ny. Maria Cahyani Idong, Ketua DPRD Nagekeo Seli Adjo, Anggota DPRD Sikka Benediktus Lukas Radja, Pemimpin Bank NTT Cabang Maumere, Rektor UNIPA Indonesia Dr.Ir. Angelinus Vincentius, M.Si, dan sejumlah Pimpinan OPD lingkup Pemkab Sikka. [frs]