
Ngada-NTT.WahanaNews.co| Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Flores Bajawa (STIPER FB), Nicolaus Noywuli meyakini bahwa dengan 5 Program Studi (Prodi), STIPER mampu menciptakan sarjana siap kerja di bidang Pertanian, Peternakan dan Bioteknologi.
Baca Juga:
FH UNJA Sambut 801 Mahasiswa Baru, Usung Semangat “Ignite the Legacy
Prodi-Prodi itu yakni: Peternakan, Agroteknologi, Agrobisnis, Nutrisi dan Teknologi Pakan (NTPT) dan BioTer (Biologi Terapan), ungkap Nicolaus ketika memberikan arahan kepada 378 mahasiswa baru Angkatan 2025/2026 dalam kegiatan PKKMB, di Kampus Turekisa, Kamis (21/8/25).
Nicolaus mengatakan, kehadiran 378 mahasiswa baru ini, membuat pihaknya harus mampu mewujudkan cita-cita menjadi sarjana siap kerja.
“Kami menyambut anak-anak mahasiswa baru ini, untuk mewujudkan cita-cita mereka menjadi sarjana siap kerja di bidang pertanian, peternakan dan bioteknologi,” ucapnya.
Baca Juga:
PKK MB FKIP UNJA 2025 Dijadiikan Sebagai Sarana Pengkaderan Salah Satu OKP, Aliansi Mahasiswa Cerdas Desak Pihak Fakultas Tindak Tegas Pelanggaran BEM FKIP
Nicolaus mengatakan, dengan peningkatan jumlah mahasiswa baru, pihaknya akan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah serta stakeholder lainnya guna memastikan kualitas dan mutu STIPER FB sekaligus mewujudkan SDM Pertanian yang unggul.
STIPER lanjut Nicolaus hadir untuk mewujudkan Ngada Yang Unggul, Mandiri, dan Berbudaya Berbasis Sumber Daya Manusia Berkualitas dan Sumber Daya Alam Berkelanjutan sebagaimana tertuang dalam Visi-Misi kepemimpinan Ngada saat ini.
“Mari bersama dengan dukungan pemerintah, kita wujudkan cita-cita ini,” ketus Nicolaus ajak Civitas Akademika STIPER FB.
Pada kesempatan tersebut, Nicolaus Noywuli mengapresiasi dukungan Pemda Ngada yang terus dibangun sebagaimana STIPER hadir karena adanya kolaborasi baik bersama Keuskupan Agung Ende melalui Yayasan Persekolahan Umat Katolik Ngada (YASUKDA).
Ia menambahkan, saat ini pihaknya telah mengirim sejumlah mahasiswa melakukan magang di Israel.
Dengan mengirim mahasiswa STIPER ikut magang, Nicolaus yakin bahwa untuk mewujudkan SDM unggul di bidang pertanian bisa digapai.
Terkait kegiatan PKKMB, Lebih lanjut Nicolaus menjelaskan, merupakan kegiatan wajib yang harus dilakukan oleh mahasiswa baru sebelum memulai perkuliahan normal.
PKKMB ini tutur dia, sudah diatur dari Kementerian Pendidikan Tinggi dan Sains untuk mengawali Tahun Akademik baru.
Tahun ini, STIPER FB mengalami peningkatan jumlah mahasiswa baru sebanyak 378 orang yang dibagi dalam 5 Prodi.
Prodi Peternakan 104, Agro Teknologi 78, Agro Bisnis 88, NTPT 68 dan BioTer 38 mahasiswa baru, beber Nicolaus. [frs]