WahanaNews-NTT | Anggota DPR RI Melchias Markus Mekeng (Melki Mekeng) terus membuktikan komitmenya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Dapil NTT 1 (Lembata, Flores Timur, Sikka, Ende, Nagekeo, Ngada, Manggarai Raya dan Alor).
Hal ini terlihat dari berbagai keberhasilannya membawa program pemerintah pusat ke wilayah tersebut. Salah satunya program Bedah Rumah yang dikemas dalam tagline “Mekeng Bedah Rumah”.
Baca Juga:
Waluyo Kaget Proses Bedah Rumah dan Warung Miliknya dari Kemensos Hanya 1 Jam
Dalam Mekeng Bedah Rumah kali ini, Anggota DPR RI 5 periode ini tidak sendirian. Melki Mekeng bersama dengan Partai Golkar siap untuk menyukseskan program bedah rumah ini.
“Saat awal fokus saya itu di Listrik, Air dan Jalan. Memang belum 100 % tuntas tetapi sudah ada kemajuan. Sekarang saya mau masuk ke program bedah rumah,” ungkap Melki Mekeng saat memberikan sambutan dalam acara peletakkan batu pertama program bedah rumah di Kelurahan Wuring, Senin (16/05/2022).
Ia mengakui meski dirinya tidak mungkin bisa menyelesaikan semua rumah, namun menurut Melki Mekeng lebih baik kita berbuat sedikit daripada tidak melakukan apa-apa, karena pemerintah juga hadir untuk bisa mengurus rumah-rumah yang belum layak huni, ujarnya.
Baca Juga:
Kepolisian Resor Pasaman Barat Bedah Rumah Warga Tidak Layak Huni
Melchias Mekeng mengatakan bahwa bedah rumah ini merupakan programnya sendiri sebagai anggota DPR RI bersama Partai Golkar dan akan dilaksanakan di 3 Kabupaten yakni, Sikka, Flores Timur dan Lembata.
Ia menyebutkan, masing-masing Kabupaten akan mendapatkan jatah 25 unit rumah dengan dana yang diberikan maksimal senilai Rp. 25 juta setiap unit.
Lebih lanjut Melki Mekeng mengatakan bahwa program bedah rumah ini dilakukan oleh karena menurut penilaiannya saat berkeliling, Ia menemukan ada banyak rumah masyarakat yang ada di Kabupaten-Kabupaten dalam Dapilnya dianggap tidak layak.
“Selama saya berkeliling di Dapil saya ini, saya lihat banyak sekali rumah-rumah di masyarakat kita di Kabupaten-Kabupaten ini yang boleh dianggap sudah tidak layak, sehingga saya memprioritaskan program bedah rumah ini selama saya menjabat,” pungkas Melchias Markus Mekeng.
Ia mengakui bahwa tidak mungkin dirinya mampu menyelesaikan semua masalah perumahan ini namun, bagi Melki Mekeng kegiatan ini merupakan inisiasi agar orang lain pun bisa melakukan hal-hal seperti yang dilakukannnya saat ini, tandas dia.
Peletakan Batu Pertama di Kelurahan Beru
Ini merupakan keprihatinan dan bentuk perhatian bagi dirinya dan Partai Golkar untuk bisa berbuat dan berbagi dalam panggilan kemanusiaan, kata Melchias.
Ini juga merupakan karya besar Partai Golkar, sehingga Melki Mekeng berharap agar masyarakat di Kabupaten Sikka bisa membuka mata hatinya untuk Partai Golkar, pintanya menambahkan.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sikka Gorgonius Nago Bapa menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Anggota DPR RI sekaligus Kader Partai Golkar yang dengan caranya sudah meringankan beban masyarakat Kabupaten Sikka dengan memberikan bantuan dalam program Bedah Rumah ini.
Ia menyampaikan bahwa memang semua orang bisa melakukan ini, namun apakah orang tersebut siap dan mau melakukannya atau tidak dengan melibatkan jaringan yang ada.
Sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sikka, Us Bapa panggilan akrabnya berharap agar kedepannya Bapak Melchias Markus Mekeng terus melaksanakan program bedah rumah ini di karena masih banyak rumah yang perlu dibedah Kabupaten Sikka ini, tandas Us Bapa.
Saat yang sama, Philipus Dias warga Nangahure Bukit, Kelurahan Wuring yang mendapatkan bantuan dalam program ini menyampaikan terima kasih kepada Melchias Markus Mekeng.
“Saya merasa bangga dan terharu atas pemberian bantuan rumah ini oleh Pa Melki dan Partai Golkar. Mungkin saya tidak bisa berpanjang kata hanya dengan cucuran air mata sebagai ungkapan terima kasih saya. Terima kasih pa Melki, terima kasih partai Golkar,” ungkap Philipus.
Pantauan WahanaNews.co, hari pertama pembangunan rumah layak huni melalui program Mekeng Bedah Rumah yang diawali dengan peletakkan batu pertama oleh Melchias Markus Mekeng ini dilaksanakan di 2 titik yakni, Kelurahan Wuring dan Kelurahan Beru masing 1 unit rumah.
Kegiatan ini akan dilanjutkan hari ini, Selasa (17/05/2022) di Desa Kokowahor, Kecamatan Kangae dan Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok. [frs]