WahanaNews-NTT | Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa berkekuatan magnitudo 4,9 yang menerjang Manggarai, NTT pada Senin (28/2/2022) malam terasa sampai ke Labuan Bajo.
Menurut laman www.bmkg.go.id di Jakarta, pusat gempa yang terjadi sekitar pukul 21.16 WIB itu berada di laut berjarak sekitar 55 kilometer timur laut Kota BMKG Sebut Gempa di Manggarai Terasa Sampai Labuan Bajo, Manggarai.
Baca Juga:
Gempa Sesar Anjak Langsa Magnitudo 4.4, Guncangan Kuat di Wilayah Perbatasan Aceh-Medan
Pusat gempa bumi terdeteksi di bawah laut sedalam 10 kilometer dan getarannya dirasakan hingga Ruteng, Labuan Bajo, Reo dan Waingapu.
Gempa ini merupakan kali kedua di wilayah tersebut setelah sebelumnya gempa dengan magnitudo 5,8 juga melanda daerah tersebut pada 21 Februari 2022.
Pusat gempa tersebut berjarak sekitar 60 kilometer Timur laut Kota Ruteng pada kedalaman 10 km di bawah laut.
Baca Juga:
Pemkot Jakarta Barat Sosialisasi Mitigasi Gempa, Antisipasi Megathrust
Gempa sebelumnya tercatat terjadi selama dua kali dengan selisih beberapa detik saja.
Indonesia termasuk dalam wilayah rawan bencana alam di dunia sebab berada pada lingkaran api Pasifik sebagai daerah yang sering mengalami gempa bumi dan letusan gunung berapi yang mengelilingi cekungan Samudra Pasifik.
Daerah tersebut umumnya berbentuk seperti tapal kuda dan mencakup wilayah sepanjang 40.000 km.
Daerah ini juga sering disebut sebagai sabuk gempa Pasifik.
Pada 25 Februari lalu, gempa bermagnitudo 6,2 mengguncang wilayah Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat.
Bencana alam itu merusak 1.366 unit rumah warga, dan memaksa delapan ribu warga mengungsi.
Menurut Pemkab setempat, gempa yang merusak enam sekolah, empat fasilitas kesehatan dan jalan di Kecamatan Talamau tersebut juga menewaskan enam warga serta menyebabkan 64 warga lain luka berat, sedang, dan ringan. [dny]