WahanaNews-NTT | Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Andreas Hugo Parera menyerahkan bantuan berupa 1 unit Mesin Coffee Maker kepada Owner Cafe Sibakloang, di sela-sela rangkaian kunjungan kerjanya di Kabupaten Sikka, Senin (27/02/2023).
Bantuan 1 (satu) unit mesin Coffee Maker dengan merk NORDIC ini diterima Owner Cafe Sibakloang, Theresia Ice Fernandez, didampingi Anggota DPRD Provinsi NTT dari Fraksi PDI Perjuangan, Emanuel Kolfidus.
Baca Juga:
Instruksi Megawati: PDI Perjuangan Harus Menangkan Eddy-Depri di Dairi
Kepada sejumlah media, Andreas Hugo Parera yang biasa disapa AHP ini mengatakan bahwa bantuan peralatan tersebut merupakan kerjasama antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan Komisi X DPR RI melalui Banpersus 2022.
Dikatakan AHP, sebelumnya Ia sudah terlebih dahulu mengumumkan melalui media sosial bagi kelompok-kelompok Pelaku Ekonomi Kreatif yang membutuhkan bantuan peralatan-untuk usaha ekonomi kreatifnya agar bisa mendaftar dan kemudian diseleksi lalu akhirnya diputuskan siapa yang bakal mendapatkannya.
Menurut AHP, tentunya dalam proses seleksi tersebut haruslah memenuhi beberapa persyaratan.
Baca Juga:
Pengaduan Dihentikan Bawaslu, PDI Perjuangan Dairi: Akan Kita Bawa ke DKPP
Untuk itu AHP menginginkan agar bantuan yang diberikan ini benar-benar bermanfaat yang kemudian digunakan untuk meningkatkan kapasitas usahanya.
"Kita berharap bahwa hari ini kita serahkan ke Cafe Sibakloang ini dengan harapan bahwa ini akan menjadi percontohan, menjadi model bagi pelaku usaha ekonomi kreatif yang lain, sehingga dengan demikian kita bisa minta lagi," ketus AHP.
Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Andreas Hugo Parera alias AHP (Foto: Frans Dhena)
AHP juga berharap agar bantuan yang diberikan ini, para pelaku usaha ekonomi kreatif bisa meningkatkan kapasitas usahanya, yang kemudian membantu pelaku ekonomi kreatif yang lain bisa mendapatkan bantuan seperti ini.
Sekali lagi AHP menjelaskan bahwa untuk mendapatkan bantuan-bantuan seperti itu harus melalui prosedur dan dibutuhkan beberapa persayaratan, sehingga dia berharap agar pelaku-pelaku usaha ekonomi kreatif bisa pro aktif jika ingin mendapatkan bantuan yang sama.
"Yang saya tahu, berdasarkan pengalaman, banyak orang yang menghendaki ada bantuan seperti itu, tetapi mereka tidak mau mengurus persyaratan-persyaratannya. Sementara itu yang dibutuhkan oleh pelaku usaha ekonomi kreatif," tambah AHP.
Bagi pelaku usaha ekonomi kreatif yang lain, AHP meyakinkan bisa mendapatkan bantuan selama yang bersangkutan bisa memenuhi persayartan yang disyaratkan. "Peluang itu ada, selama para pelaku usaha ekonomi kreatif ini mau melengkapi persyaratan yang diminta. Nanti kita bantu rekomendasikan," tandasnya.
Berdiskusi di Sibakloang Coffee, sebelum penyerahan bantuan (Foto: Frans Dhena)
Sementara itu, Owner Sibakloang Coffee, Theresia Ise Fernandez usai menerima bantuan mengatakan, mesin dengan kualitas NORDIC ini merupakan salah satu impian para pelaku kopi.
"Hari ini dari Sibakloang Coffee kita terima bantuan alat pengolahan kopi berupa 1 unit Coffee Maker atau pembuat kopi Semi Manual dan Mesin Penggiling Kopi kualitas NORDIC buatan Jerman. Dan memang kalau kita pelaku kopi, ini salah satu mimpi yang namanya NORDIC ini," ungkap wanita yang biasa Ise Fernandez ini.
Ise berharap agar dengan adanya bantuan peralatan ini bisa menjadi salah satu sarana untuk aktifitas Lab Kopi sebagai sarana edukasi bagi anak-anak muda yang mana dalam setahun Sibakloang Coffee menyiapkan 1 (satu) kelas bagi mereka (anak-anak muda) yang mau belajar lebih dalam bagaimana menyeduh kopi, dalam rangka memanfaatkan potensi kopi lokal di Kabupaten Sikka.
Dalam setahun dengan satu kelas tersebut, Sibakloang Coffee mampu mengedukasi anak-anak muda minimal 3 orang dan maksimalnya 5 orang, tambah Ise Fernandez.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Andreas Hugo Parera (AHP) atas bantuan mesin Coffee Maker ini. [frs]