Sikka, WahanaNews-NTT.co | Askab PSSI Sikka menyelenggarakan Kursus Wasit Sepakbola Lisensi C-III Nasional.
Sebanyak 40 peserta terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut.
Baca Juga:
Satu Lagi Mantan Finalis Dibikin "Tumbang", PS Nangahure Rebut Tiket Final
Kursus Wasit berlisensi C-III Nasional ini akan berlangsung selama 6 (enam) hari terhitung sejak 10 Oktober 2023 hingga 16 Oktober 2023.
Pantauan WahanaNews-NTT.co, Rabu (11/10/2023), kegiatan diawali dengan materi Pasal 1 tentang Lapangan yang disampaikan oleh Instruktur Teknik, Aries Papuling dibantu Fahrizal M. Kahar sebagai Instruktur Kebugaran.
Usai memaparkan materi tentang Lapangan, selanjutnya para peserta kursus wasit ini disuguhkan materi pasal 2 tentang Bola dan Pasal 3 tentang Pemain.
Baca Juga:
Lolos Semifinal, Metro Muda dan Schalke Cetak Rekor
Instruktur Teknik, Aris Papuling sedang memberikan materi.
Setiap kali selesai materi dipaparkan, kedua instruktur ini memberikan kesempatan kepada peserta untuk bertanya terkait materi-materi yang telah dipaparkan tersebut.
Dalam sesi ini, terlihat para peserta sangat antusias untuk memberikan pertanyaan. Terhitung hampir sebagian peserta mengajukan pertanyaan dan langsung direspon oleh kedua instruktur.
Diberitakan sebelumnya, Asosiasi Persatuan Sepakbola Kabupaten Sikka (Askab PSSI Sikka) menggelar kursus wasit sepakbola Lisensi C-III Nasional kepada 40 orang peserta.
Kegiatan ini akan berlangsung selama 6 (enam) hari ke depan terhitung sejak tanggal 10 hingga 16 Oktober 2023 bertempat di Hotel Permata Sari Maumere.
Instruktur Kebugaran, Fahrizal M. Kahar.
Ketua panitia penyelengara, Gustaf Romeo dalam laporan pembukaan kegiatan, menjelaskan bahwa pelaksanaan kursus Wasit C-III Nasional tersebut merupakan implementasi dari program kerja Askab PSSI Sikka periode 2021-2025.
Kursus wasit ini kata Romeo, tertuang dalam Surat Keputusan Nomor: 001/Askab Sikka-Proker/IV/2021 tentang Peningkatan Sumber Daya Wasit.
Romeo yang juga adalah wasit Asprov NTT ini mengatakan, implementasi dari kegiatan tersebut sejatinya menciptakan wasit-wasit yang profesional dan juga dapat berdaya guna dalam menjawab tantangan akan keterbatasan wasit yang ada di daerah, khususnya di internal Komite Wasit dalam beberapa tahun terakhir.
Sementara itu, Ketua Askab PSSI Sikka Cherry Newar dalam sambutannya mengatakan, wasit menjadi salah satu komponen yang sangat penting dalam sebuah pertandingan. Tanpa wasit sebuah pertandingan tidak akan bisa dilaksanakan.
Peserta Kursus Wasit Lisensi C-III Nasional Antusias dalam bertanya.
Cherry Newar menuturkan, pertandingan yang berkualitas harus juga ditunjukkan dengan kepemimpinan wasit yang berkualitas. “Jadi kualitas pertandingan itu ada pada perangkat wasit,” sebut Cherry Newar.
Kepada para peserta Cherry Newar mengingatkan untuk menjaga integritas jika sudah lulus menjadi wasit, karena menurut dia selain bisa menentukan kualitas sebuah pertandingan, wasit juga bisa menciptakan bencana dalam pertandingan.
Untuk itu ia berharap agar para peserta kursus ini bisa mengikuti kegiatan hingga selesai dan pada akhirnya mendapatkan Lisensi sebagai wasit sembari menyampaikan agar ilmu yang akan diperoleh selama kursus tersebut nantinya bisa diterapkan dengan baik. [frs]