WahanaNews-Labuanbajo | Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bakal membuka Politeknik Pariwisata Negeri di daerah terebut.
Wakil Bupati Manggarai Barat, Yulianus Weng, mengatakan, Politeknik Pariwisata itu dibuka sebagai upaya peningkatan sumber daya manusia di daerah pariwisata super prioritas Labuan Bajo.
Baca Juga:
Tingkatkan Kualitas SDM, Pemkab Fakfak Jalin Kerjasama dengan Sekolah Daarut Tauhiid Indonesia
Sebab, kata dia, pariwisata adalah investasi yang menjanjikan di masa mendatang.
"Kemarin, staf ahli Menparekraf datang menyampikan itu ke Pemda Manggarai Barat untuk membuka Politeknik Negeri di sini. Kami sambut baik ini," ujar Yulianus saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (12/05/2022).
Ia mengatakan, minat sekolah di SMK pariwisata cukup tinggi di Labuan Bajo. Sehingga, dengan adanya Politeknik Pariwisata, semua tamatan SMK tak perlu keluar daerah untuk melanjutkan pendidikan.
Baca Juga:
Sekda Kalteng Mendorong Peran Staf Ahli dalam Membantu Kepala Daerah
"Orang senang negeri, karena pasti biayanya lebih murah. Terus ada kebanggaan tersendiri, di daerah pariwisata super prioritas, kita ada politeknik negeri yang khusus di bidang pariwisata. Itu dasarnya, staf ahli menteri Kemenparekraf datang menyampaikan itu," katanya.
Meski menyambut gagasan itu dengan semangat, awalnya ada kendala lahan yang dihadapi oleh Pemda.
Sebab, dibutuhkan lahan setidaknya seluas 20 hektare untuk membuka politeknik tersebut.
