WahanaNews-Labuanbajo | Tak sedikit penumpang yang diusir keluar pesawat karena berpakaian tak pantas.
Umumnya pihak maskapai memiliki kebijakan masing-masing terkait pakaian penumpang, mana yang diizinkan dan mana yang tidak. Dikutip dari The Sun, ada sejumlah jenis pakaian yang sulit diterima oleh maskapai.
1. Terlalu terbuka
Baca Juga:
Dua Kecamatan ‘Clear’ Rekapitulasi, Ketua KPU Kota Bekasi Klaim Pleno Terbuka Kondusif
Umumnya penumpang dengan pakaian yang terbuka lebih sering ditolak oleh maskapai untuk terbang. Walau dalam kasus ini, kaum hawa paling sering ditolak akibat berpakaian terlalu terbuka.
Di awal tahun 2021 misalnya, seorang penumpang maskapai Virgin Australia bernama Catherine Bampton (23) ditolak terbang karena memakai pakaian dengan model neck top yang terbuka.
2. Model crop top
Baca Juga:
Mulai Minggu Ini, Deretan Film Blockbuster Big Movies Platinum GTV Siap Temani Akhir Tahunmu!
Atasan model crop top juga kurang disukai oleh maskapai karena cukup terbuka. Pengalaman serupa dialami oleh model OnlyFans Isabelle Eleanore yang terbang daro Melbourne ke Gold Coast bulan Februari lalu.
Apabila tank top cukup terbuka, maka model crop top lebih banyak menampilkan kulit yang lebih menyita perhatian. Walau memakai jeans, Isabelle tetap tak dibolehkan terbang oleh maskapai Jetstar.
3. Pakaian yang meresahkan
Seperti konten yang meresahkan, pakaian yang terlalu mencolok dan terbuka juga membuatmu bisa ditolak terbang. Contohnya seperti kasus binaragawati bernama Deniz Saynipar yang ditolak terbang oleh American Airlines.
Pada 8 Juli lalu, Deniz dijadwalkan terbang dari Miami ke Texas. Namun, saat itu Deniz mengenakan tank top mini dengan celana jeans super pendek. [rda]