Meningkatkan pemahaman: Salah satu cara untuk meningkatkan toleransi dan menghindari kesalahpahaman adalah dengan meningkatkan pemahaman tentang agama dan keyakinan orang lain. Hal ini dapat dilakukan dengan membaca literatur agama, mengikuti dialog antaragama, dan menghadiri acara keagamaan orang lain.
Mempraktikkan nilai-nilai agama: Moderasi beragama juga mengajarkan pentingnya mempraktikkan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari, seperti kejujuran, kasih sayang, dan perdamaian. Hal ini dapat membantu meningkatkan kualitas kehidupan dan menjaga harmoni di lingkungan sekitar.
Baca Juga:
Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Pemko Binjai Bersama TP PKK Kota Binjai Serahkan Bantuan
Menciptakan dialog: Dialog antaragama merupakan salah satu cara untuk memperkuat hubungan antar kelompok agama. Dalam dialog ini, setiap pihak diharapkan untuk mendengarkan dan memahami pandangan orang lain, serta mencari solusi yang dapat menguntungkan semua pihak.
Menjaga sikap tenang dan tidak mudah terprovokasi: Dalam situasi yang mungkin menimbulkan konflik, sikap tenang dan tidak mudah terprovokasi merupakan sikap yang sangat diperlukan dalam moderasi beragama. Hal ini dapat membantu menghindari terjadinya konflik dan menjaga hubungan yang harmonis.
Kemudian ia menambahkan bahwa, Mama Pendeta Mery Sirah dijuluki Sebagai Mama Pembangunan di GMIT se-Klasis Lobalain, julukan ini diberikan oleh karena Pembangunan di GMIT Jemaat Imanuel Oelunggu ini dalam kepemimpinan pendeta Mery Sirah telah selesai dikerjakan dalam waktu yang tepat dan sudah di resmikan dan di tabhiskan oleh Bupati Rote Ndao dan Ketua Majelis Sinode GMIT.
Baca Juga:
Wali Kota Binjai Serahkan Bantuan Untuk Pembangunan Sarana Prasarana Pendidikan Kepada Raudhatul Athfal
Sementara itu, KMJ GMIT Jemaat Imanuel Oelunggu Pendeta Mery Sirah menyampaikan rasa terima kasih kepada Kementerian Agama yang peduli terhadap mereka di Oelunggu sehingga mendapatkan bantuan ini, kiranya bantuan ini dapat bermanfaat bagi proses pekerjaan pelayanan dan pembangunan rohani di GMIT Jemaat Imanuel Oelunggu Klasis Lobalain ini
" Kami merasa berterima kasih kepada Kementerian Agama yang peduli sehingga memberikan bantuan ini," ungkap Mery bangga. [frs]