WahanaNews-NTT | Nasib naas dialami siswi SMKN di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. ABG berusia 16 tahun ini menjadi korban pencabulan gurunya berinisial SW.
Aksi guru bejat ini dilakukan dengan modus mengajak korban pacaran. SW sengaja mengungkapkan perasaan cintanya, lalu mengajak korban untuk berpacaran. Tanpa menaruh curiga, gadis lugu ini pun menerima ungkapan cinta guru tersebut.
Baca Juga:
Guru Jadi Tersangka Cabul Bocah SD di Nias Utara tapi Tak Ditahan dan Masih Aktif Mengajar, Ini Alasan Polisi
Setelah sah berpacaran, SW pun mulai memasang jebakan. Dengan modus mengerjakan tugas, pelaku mengajak korban ke rumahnya di wilayah Watowiti.
Tanpa ada rasa iba, SW mengajak korban ke kamarnya. Di situlah pelaku memaksa korban untuk melayani hasrat bejatnya.
Seminggu kemudian korban mengalami pendarahan akibat hubungan paksa gurunya. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Baca Juga:
Polda NTT Serahkan Berkas Perempuan F Kasus Eks Kapolres Ngada ke Kejati
Dalam perawatan tersebutlah korban membuka aib gurunya. Pengakuan korban membuat keluarga marah, dan langsung mengadukan kasus tersebut ke Polres Flores Timur.
Kasi Humas Polres Flotim, Ipda Anwar Sanusi membenarkan kejadian itu. Menurutnya, setelah menerima laporan keluarga, polisi bergerak cepat menangkap pelaku di kediamannya.
"Kemarin pelakunya sudah ditangkap. Saat ini pelaku sudah ditahan di sel Mapolres Flotim sambil menunggu proses hukum lanjutan," tutup Anwar. [dny]