Matim.NTT.WahanaNews.co- Bupati Ngada, Raymundus Bena dan Bupati Manggarai Timur Agas Andreas meresmikan Jembatan Layang Wae Matar yang menghubungkan akses antara Kecamatan Bajawa Utara, Kabupaten Ngada dengan Kecamatan Elar Selatan Kabupaten Manggarai Timur, Kamis (27/11/25).
Peresmian tersebut ditandai dengan pengguntingan pita bersama-sama oleh Bupati Ngada dan Bupati Manggarai Timur disaksikan anggota DPRD Manggarai Timur Fraksi PDIP, Paulus Yohanes Yorit Poni dan Direktur Sahabat Pedalaman Wafiq Zuhair Muhammad.
Baca Juga:
MURNI-KASIH, Langkah Solutif RB-BDN Bangun Ngada Ditengah Efisiensi Anggaran
Hadir pula, Asisten 2 Setda Ngada Nicolaus Noywuli, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada, Kepala Biro Organisasi Setda Ngada serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya usai meresmikan jembatan layang tersebut, Bupati Ngada mengapresiasi pihak Pasar Modal melalui Yayasan Sahabat Pedalaman yang telah menginisisasi pembangunan tersebut.
Baca Juga:
Bupati Ngada Ungkap Tantangan Persoalan Pengelolaan Dana Desa Masih Sangat Kompleks
Menurut Ray Bena, dengan adanya efisiensi anggaran saat ini maka sangat dibutuhkan kolaborasi dan kerja sama dengan semua pihak termasuk Pasar Modal yang telah menyediakan sejumlah anggaran untuk pembangunan jembatan layang ini.
Jembatan ini diharapkan menjadi sarana akses dan konektivitas antara wilayah Kanupaten Ngada dan Manggarai Timur utamanya berpengaruh pada sektor ekonomi dan interaksi sosial. Selain itu, juga dalam rangka membuka kawasan baru dan mempermudah akses masyarakat untuk keluar masuk antar daerah, pungkasnya.
Apresiasi yang sama juga disampaikan Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas. Dia menyampaikan rasa terima kasih kepada Pihak Pasar Modal melalui Sahabat Pedalaman yang telah membangun jembatan layang. Menurutnya, hal ini merupakan momen bersejarah bagi masyarakat Wirung, Kecamatan Elar Selatan.
“Saya atas nama Pemkab dan masyarakat Manggarai Timur mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan kontribusi Sahabat Pedalaman dalam pembangunan jembatan layang. Ini merupakan bukti nyata komitmen Sahabat Pedalaman dalam mendukung pembangunan di daerah ini,” kata Agas.
Ia menyebutkan bahwa proyek ini bukan hanya infrastruktur biasa, tetapi simbol kemajuan dan konektivitas yang akan membuka peluang baru bagi kesejahteraan masyarakat. Dia meminta kepada seluruh masyarakat agar menjaga kemanan dan kenyamanan jembatan layang tersebut.
“Saya yakin, jembatan layang ini akan membawa manfaat besar bagi masyarakat Desa Wirung ,Kecamatan Elar Selatan. Jembatan ini akan meningkatkan aksesibilitas, memperlancar arus barang dan jasa, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah ini,” ujarnya. [frs]