WahanaNews-NTT | Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara, resmi menghentikan operasi pencarian bocah 5 tahun atas nama Safil, yang jatuh dari Kapal KM Sumber Raya 05 di perairan Pulau Obi, Halmahera Selatan.
Kepala Basarnas Ternate, Muhamad Arafah, dalam keterangan tertulis yang diterima media, mengatakan, operasi tersebut dihentikan tim SAR gabungan karena telah dilakukan pencarian selama 7 hari sesuai SOP Basarnas, namun belum ditemukan.
Baca Juga:
Basarnas Berikan Penghargaan kepada Fakultas Kedokteran UNG di Kota Gorontalo
"Operasi SAR atau pencarian ini telah dilakukan sejak Basarnas Ternate menerima laporan korban terjatuh pada Senin (24/1/2022) hingga Minggu (30/1/2022)," ungkap Arafah.
Arafah bilang, tim SAR gabungan telah melakukan pencarian secara maksimal.
Hanya saja upaya yang dilakukan tidak membuahkan hasil.
Baca Juga:
Basarnas Pontianak Terus Cari Dua Kapal Tenggelam Akibat Cuaca Ekstrem
"Maka operasi SAR pun resmi ditutup, dengan status korban dinyatakan hilang. Selanjutnya tim SAR gabungan akan melakukan pemantauan," katanya.
"Apabila kemudian hari ada tanda-tanda keberadaan korban, maka operasi SAR dapat dibuka kembali," pungkasnya.
Sekadar diketahui, unsur yang terlibat dalam pencarian tersebut di antaranya Basarnas Ternate, Lanal Ternate dan Pos AL Bacan, Pos Polairud Obi, serta masyarakat setempat. [dny]
