WahanaNews-NTT | Pemerintah Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur menyatakan siap menjadi Kabupaten Layak Anak (KLA) tingkat nasional.
Pernyataan kesiapan ini disampaikan setelah adanya usulan dari Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) kepada Pemerintah Kabupaten Sikka untuk mengembangkan Kabupaten Layak Anak (KLA).
Baca Juga:
KPAI Sebut Terduga Pelaku Aniaya Balita Daycare Depok Langgar UU Perlindungan Anak
Kabupaten Layak Anak adalah Kabupaten yang mempunyai sistem pembangunan berbasis Hak Anak melalui pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan anak dari tindakan kekerasan dan diskriminasi.
Pemerintah Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur merupakan salah satu kabupaten yang diusulkan untuk mengembangkan Kabupaten Layak Anak. Dan Pemerintah Kabupaten Sikka menyatakan siap menjadi Kabupaten Layak Anak (KLA).
Kepada WahanaNews.co, Sabtu (07/03/2021), Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Sikka, dr. Bernadina S. Nenu, MPH, menyatakan bahwa berbagai upaya dilaksanakan dalam rangka Sikka menuju Kabupaten Layak Anak berdasarkan indikator-indikator KLA.
Baca Juga:
DPRD Kota Malang Setujui Ranperda KLA Menjadi Perda pada Rapat Paripurna
Kadis menyebutkan, seperti menyiapkan Tim Gugus Tugas KLA, melakukan sosialisas KLA di Kecamatan maupun desa.
Pada tahun 2019 melakukan re komitmen Sikka menuju Kabupaten Layak Anak oleh Bapak Bupati Sikka Fransiskus R. Diogo, S.Sos. M.SI di Pusat Jajanan Pasar dan Cindera Mata pada perayaan Hari Anak Nasional Tingkat Kabupaten, jelas wanita yang biasa disapa dokter Din ini.
Lebih lanjut dikatakan Kadis, setelah diusulkan maka Pemkab Sikka akan segera melakukan berbagai persiapan untuk memenuhi beberapa indikator sebagai syarat untuk meraih predikat tersebut tahun ini.
Maria S. Nenu mengatakan bahwa, predikat KLA ini sebagai wilayah yang kondusif dan layak untuk mendukung tumbuh kembang anak secara positif.
Saat ini, pihaknya sedang menyambut kedatangan Tim Verifikasi KLA dari Kementerian PPPA RI untuk memberikan penilaian di Kabupaten Sikka.
Pada verifikasi lapangan ini, pihaknya juga menghadirkan seluruh anggota tim gugus tugas yang masuk dalam lima klaster penilaian. Dalam verifikasi penilaian lanjutan ini, pihak Kementerian PPPA akan membuktikan seluruh dokumen persyaratan penilaian KLA yang pernah disampaikan pihaknya sebelumnya.
"Mudah-mudahan verifikasi kali ini Pemkab Sikka dapat lolos dan dinyatakan layak menyandang predikat KLA tahun ini," katanya.
Menurutnya, sejauh ini Kabupaten Sikka telah memenuhi beberapa indikator KLA, antara lain pelayanan ramah anak yang saat ini sudah tersedia di sejumlah instansi dan OPD di pemerintahan daerah setempat.
"Seperti di rumah sakit, sekolah dan beberapa instansi lainnya di Pemkab Sikka yang saat ini sudah ada pelayanan khusus ramah anak harus dimaksimalkan dalam pelayanannya," katanya.
Selain itu, kata dia, pemerintah daerah telah membentuk gugus tugas percepatan Kabupaten Layak Anak yang dibentuk sejak tahun lalu.
OPD yang termasuk dalam gugus tugas penilaian kabupaten layak anak ini telah bekerja sama dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing agar Pemkab Sikka tahun ini masuk dalam nominasi penilaian Kabupaten Layak Anak. [frs]